Bolatimes.com - Timnas Syria U-20 bakal menjadi salah satu lawan kuat timnas Indonesia U-19 di Piala Asia U-20 2023, tim yang diperkuat penyerang muda Bayer Leverkusen.
Hasil drawing Piala Asia U-20 2023 menempatkan timnas Indonesia U-19 di dalam Grup A bersama, Uzbekistan, Syria dan Irak.
Syria U-20 menjadi salah satu lawan yang menarik diketahui informasinya, mengingat salah satu juru gedor tim ini memperkuat Bayer Leverkusen.
Timnas Indonesia U-19 lolos ke putaran final Piala Asia U-20 usai menjadi juara Grup F babak kualifikasi, mengungguli Vietnam yang jadi runner-up.
Tak tanggung-tanggung, anak asuh Shin Tae-yong berhasil lolos dengan kemenangan sempurna dan tantangan pun berlanjut.
Timnas Indonesia U-19 masuk ke dalam Grup A bersama Uzbekistan, Syria dan Irak, optimis lolos ke fase selanjutnya pun ada tentu dengan catatan khusus.
Sementara itu Syria U-20 bukanlah tim yang patut diremehkan, hal ini tak lepas dari beberapa pemain yang berkarier di Eropa.
Salah satunya Can Yahya Moustfa, pemain kelahiran 2004 berusia 17 tahun ini diketahui merupakan pemain muda akademi Bayer Leverkusen.
Menurut laman resmi Transfermarkt, Can Yahya gabung dengan Bayer Leverkusen U-19 sejak Juli 2021 dan dikontrak hingga Juni 2023.
Selama bermain untuk Bayer Leverkusen, Can Yahya sudah menorehkan 10 jatah bermain dengan rincian 6 kali di Bundesliga West U-19, 1 kali di DFB Pokal dan 3 kali di UEFA Youth League.
Sebanyak 229 menit bermain sudah dicatatkan Can Yahya di semua kompetisi meski baru mengoleksi satu gol di Bundesliga West U-19.
Piala Asia U-20 2023 diprediksi bakal menjadi debut Can Yahya di laga profesional pertamanya bersama timnas Syria U-20.
Berikut profil singkat timnas Syria U-20 yang bakal tampil sebagai lawan timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2023.
Nama: Syria U-20
Jumlah skuad: 23 Pemain
Rata-rata umur: 18,4
Pemain di luar negeri: 13 persen
Konfederasi: AFC
Ranking FIFA: 90
Daftar skuad
Amnar Alma (bek)
Hamza Sawas (striker)
Qais Al-Battah (bek)
Yamen Motlaq (kiper)
Mohammed Hasoni (kiper)
Ali Holo (kiper)
Ali Al-Rina (bek tengah)
Khaled Al-Hajjah (bek tengah)
Amer Al-Fayed (bek kiri)
Mekkad Ahmad (bek kanan)
Malek Ganaer (gel.bertahan)
Mahmoud Al-Aswad (gel.tengah)
Mahmoud Nayef (gel.tengah)
Ahmed Hussein (gel.serang)
Hasan Dahan (gel.serang)
Mahmoud Mohanna (gel.serang)
Hozan Osman (sayap kiri)
Mohammad Fadel (sayap kiri)
Elias Safar (sayap kanan)
Mohammad Assad (sayap kanan)
Mustafa Hanmou (second striker)
Zakaria Ramdan (striker)
Can Yahya Moustfa (depan tengah)
Pelatih: Mark Wotte (Belanda)
Tag
Berita Terkait
-
Update Terkini Kondisi Welber Jardim Jelang Lawan Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024
-
Termotivasi Era Evan Dimas, Dony Tri Pamungkas Ingin Juara Piala AFF U-19 2024
-
Dilatih Indra Sjafri, Timnas Indonesia U-19 Kalah dari Tim PON Sumut
-
Xabi Alonso Berlindung dari Godaan Setan Merah, Ini Rencana Cerdas yang Dipilih
-
Mantan Awak Tim Bayer Leverkusen Ceritakan Persib pada Keluarganya, Responsnya Positif
-
Striker Gacor Bayer Leverkusen Bikin Heboh, Minta Dua Indomie Pakai Telur
-
Kisah Razzaa Fachrezi, Sempat Dicibir Pemain Titipan, Kini Gabung Klub Spanyol
-
Gabung Nagaworld FC, Eks Striker Timnas Indonesia U-19 Disambut Pemain Kamboja
-
Daftar Pemain Indonesia yang Pernah Merantau di Asia Tenggara, Terbaru Rafli Mursalim
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa