Bolatimes.com - Menguak kisah seorang anak yang beruntung bisa angkat trofi Piala Liga Inggris 2021/22 bersama Liverpool beberapa waktu lalu.
Liverpool ditahbiskan keluar sebagai juara Piala Liga Inggris 2021/22 usai mengalahkan rivalnya, Chelsea di Stadion Wembley, Minggu (27/02).
Dalam laga tersebut, Liverpool berhasil keluar sebagai pemenang usai mengalahkan Chelsea lewat drama adu penalti yang berlangsung sangat sengit.
Pada waktu normal, Chelsea dan Liverpool bermain sangat ngotot. The Reds berhasil mencetak gol terlebih dahulu lewat Joel Matip yang kemudian dianulir wasit karena offside.
Chelsea pun mendapati hal yang sama saat berhasil mencetak gol lewat Romelu Lukaku yang kemudian juga dianulir wasit akibat offside.
Setelah bermain imbang 0-0 selama 90 menit, laga pun dilanjutkan ke babak Extra Time, di mana skor tetap tak berubah untuk kedua tim.
Saat laga berlanjut ke drama adu penalti, 11 pemain Liverpool berhasil mengeksekusinya. Apes bagi Chelsea, hanya 10 pemainnya saja yang berhasil jadi eksekutor sebelum Kepa Arrizabalaga gagal menendang penalti.
Kegagalan Kepa Arrizabalaga itu pun membuat Liverpool ditahbiskan sebagai gelar juara Piala Liga Inggris 2021/22 dan mengakhiri dominasi Manchester City yang selalu menang di empat edisi terakhir.
Perayaan pun dilakukan sebelum mengangkat trofi. Saat momen mengangkat trofi, ada sebuah pemandangan menarik di mana terdapat seorang bocah yang ikut mengangkat gelar.
Usut punya usut, anak kecil itu tak punya hubungan kerabat dengan para pemain atau staf Liverpool. Lantas, siapa bocah tersebut?
Anak dari Fans Liverpool
Saat pengangkatan trofi, seluruh pemain Liverpool nampak larut dalam euphoria, merayakan gelar yang diraihnya di ajang Piala Liga Inggris.
Seluruh pemain nampak mengangkat gelar satu per satu. Hingga akhirnya piala mampir ke tangan Jurgen Klopp dan Alisson Becker.
Setelah Jurgen Klopp dan Alisson Becker mengangkat piala, nampak seorang anak juga mengangkat piala tersebut dan turut larut dalam euphoria.
Tak disangka, anak tersebut merupakan anak seorang fans Liverpool yang hadir menonton langsung di Stadion Wembley.
Lantas, mengapa bisa seorang anak fans ikut dalam perayaan gelar Piala Liga Inggris bersama skuat utama Liverpool?
Jurgen Klopp mengaku bahwa anak itu diajak oleh Alisson Becker, dan bukan anak yang menyerobot masuk ke dalam antrean para pemain Liverpool saat menerima medali.
“Ali (Alisson) membawanya dan ayahnya berteriak meminta agar anakya bisa menyentuh trofi,” ujar Klopp kepada Sky Sports pasca laga.
Karena dibawa oleh Alisson, banyak yang mengira bahwa anak tersebut merupakan anak dari kiper utama Liverpool tersebut.
Setelah ditelusuri, ternyata anak tersebut bernama Beau Brown yang baru berusia 11 tahun. Baginya, momen mengangkat trofi itu adalah hal terbaik dalam hidupnya.
Beau Brown bahkan menceritakan bagaimana dirinya bisa diajak oleh Alisson Becker sehingga bisa menyentuh trofi Piala Liga Inggris.
“Jadi saya punya sepasang mata yang hitam dan Alisson melihat saya dan bertanya soal itu,” ujar Beau Brown dikutip dari Give Me Sport.
“Itu adalah cara yang berbicara padanya. Saya hanya berkata ‘Saya bermain sepak bola, saya menanduk bola dan menanduk kepala seorang anak ketimbang bola itu’.”
“Kemudian dia (Alisson) mengangkat saya dan membawa saya bersama tim. Saya hanya merasa seperti pemain (Liverpool) jujur saja.”
“Jurgen (Klopp) bertanya kepada saya soal itu (mata hitam) dan Virgil (Van Dijk) dan Mo Salah tertawa ke arah saya. Kemudian mereka menyalami saya.”
“Saya ingin menyentuh trofi dan saya tahu saya akan menyentuhnya,” tutup Beau Brown.
(Kontributor: Vikal Pamungkas)
Berita Terkait
-
Chelsea Juara Dunia, Bonus Rp249 Miliar Mengalir ke Keluarga Jota
-
Liverpool Siap Rekrut Marc Guehi: Crystal Palace Terpojok di Bursa Transfer
-
Muda dan Berbakat, Giovanni Leoni Jadi Target Transfer Panas Liverpool
-
Kamu Akan Dirindukan! Surat Cinta Mohamed Salah untuk Darwin Nunez
-
Arne Slot Wanti-Wanti Liverpool: Perbaiki Pertahanan Jelang Duel Lawan Bournemouth
-
Omongan Pedas Carragher: Alexander Isak Datang, Liverpool Belum Tentu Juara
-
Alejandro Garnacho Ancam Manchester United: Lepas ke Chelsea atau Saya Magabut
-
Alexander Isak Meledak! Janji Tak Akan Pernah Main Lagi untuk Newcastle
-
Dari Austria ke London, Perjalanan Oliver Glasner Menuju Singgasana Wembley
-
AC Milan Dihajar Chelsea 4-1, Allegri Tetap Tenang: Bukan Bencana!
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa