Bolatimes.com - Kiper Timnas Jerman, Manuel Neuer membuat heboh di gelaran Euro 2020. Ia menggunakan ban kapten motif pelangi yang menandakan simbol LGBT.
Neur menggunakan ban kapten pelangi saat pertandingan Jerman vs Portuga di Grup F Euro 2020 di Allianz Arena, Munchen pada Sabtu (19/6/2021) kemarin.
Aksi Neuer tersebut kemudian memicu kontroversi. Alhasil, UEFA menduga ban kapten pelangi itu mengandung pesan politik yang dilarang keras dalam sepak bola, sebab pelangi dapat berarti simbol kelompok LGBTQ+ (lesbian, gay, biseksual, transgender, queer, dan lainnya).
"Betul, ban kapten sedang diinvestigasi. Kami akan membicarakan hal ini dengan UEFA. Peraturan tersebut menyatakan bahwa ban kapten yang secara resmi disediakan oleh UEFA harus dipakai," tulis keterangan Asosiasi Sepak Bola Jerman, @DFB_Team, Senin (21/6/2021).
Namun, pemeriksaan tidak berlangsung lama sebab Neuer dinilai mempunyai alasan yang baik untuk mengenakan ban kapten pelangi tersebut.
"UEFA hari ini telah mengabari DFB bahwa mereka telah menghentikan pemeriksaan ban kapten pelangi yang dikenakan oleh Manuel Neuer," sambung DFB.
"Dalam sebuah surat, ban kapten pelangi dinilai sebagai simbol tim untuk keragaman dan untuk tujuan yang baik," tegasnya.
Juni memang diperingati sebagai bulan perayaan untuk kaum LGBTQ+ atau kaum yang memiliki orientasi seks berbeda.
Selanjutnya, Neuer tetap akan menggunakan ban kapten pelangi pada pertandingan terakhir grup F melawan Hongaria di Allianz Arena, Munchen, Kamis (24/6/2021).
Dalam pertandingan itu pengelola stadion Allianz Arena juga akan menyalakan lampu pelangi sebagai peringatan untuk keberagaman.
(Stephanus Aranditio)
Berita Terkait
-
Timnas Jerman Jadi Tim Pertama Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Terlalu Mudah?
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Jadwal Lengkap Pertandingan Euro 2024, Cek Tayangan Live Streaming Gratis, Gratis Nonton di RCTI
-
Daftar Lengkap 4 Negara Bertarung di Grup A EURO 2024, Jerman Diyakini Mulus menuju 16 Besar
-
Franz Beckenbauer, Legenda Sepakbola Jerman Meninggal Dunia
-
Jalan Terjal Prancis hingga Tantang Jerman di Partai Pucak Piala Dunia U-17, Ambisi Juara Berturut-turut
-
Timnas Argentina U-17 Kalah Dari Jerman U-17, Pelatih Diego Placente Tetap Merasa Bangga
-
Dramatis, Jerman Tundukkan Argentina Lewat Adu Penalti Berhak Melaju ke Final
-
Argentina vs Jerman Bentrok di Semifinal Piala Dunia U-17, Solo akan Jadi Sejarah Tim Bernafsu Juara
-
5 Data Fakta Kesalahan Leroy Sane yang Berujung Kekalahan Jerman dari Austria
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa