Bolatimes.com - Luka Jovic masih belum mendapatkan performa terbaiknya bersama Real Madrid. Namun rekannya di Timnas Serbia, Aleksandar Mitrovic menyebut Jovic hanya sedikit mengalami krisis.
Jovic diboyong ke Santiago Bernabeu dari Eintracht Frankfurt pada Juni lalu dengan 60 juta euro. Ia tampil apik di Bundesliga dengan mencetak 17 gol dan 10 gol di Liga Europa pada musim 2018/2019.
Namun, pemain berusia 22 tahun ini baru mencetak dua gol dari 24 penampilan - delapan di antaranya sebagai starter - di semua kompetisi dengan Real Madrid. Ia pun hanya sekali bermain penuh selama 90 menit.
Kabarnya, Los Blancos akan melepasnya pada akhir musim ini. Bisa jadi Jovic dimasukan dalam rencana Madrid untuk merekrut Erling Haaland dari Borussia Dortmund. Arsenal juga dikabarkan tertarik pada Jovic.
Mitrovic pun mengerti dengan situasi yang dialami oleh Luka Jovic. Ia menyarankan rekan senegaranya tersebut tidak menyerah untuk mencuri perhatian pelatih Zinedine Zidane dan masuk dalam skuat reguler Real Madrid.
"Luka berada dalam sedikit krisis," kata Mitrovic kepada Butasport seperti dilansir Sportskeeda. "Ketika Anda seorang striker, hal terpenting adalah Anda berada di lapangan. Itulah pandangan saya."
"Saya tidak berpikir dia lama berada di lapangan dan mendapat banyak kesempatan. Saya pernah merasakan seperti itu di Newcastle. Anda hanya mendapatkan peluang selama lima, 10, 15, 20 menit," ujar striker Fulham ini.
"Selama saat itu Anda benar-benar mencoba melakukan apa yang harus Anda lakukan dan tidak boleh lakukan, untuk menunjukkan kepada semua orang bahwa Anda layak, terutama ketika Anda bermain di klub besar. Anda ingin melakukan segalanya dan Anda kehabisan hasrat itu."
"Saya pikir dia hanya perlu waktu ada di lapangan lebih banyak. Saya yakin dengan dua atau tiga pertandingan 90 menit gol akan datang, tetapi dia ada dalam situasi itu sekarang dan dia harus terus bekerja, percaya pada dirinya sendiri, melatih, dan segalanya akan datang."
"Gol seperti kecap di botol. Ketika Anda mengocoknya, itu tidak akan keluar, dan kemudian ketika itu datang, lebih banyak yang keluar dari yang diharapkan. Yang paling penting adalah ia bekerja dan terus berlatih, gigih dan jangan menyerah.
Aleksandar Mitrovic mengingatkan kepada Luka Jovic bahwa dia memiliki segalanya yang diperlukan untuk menjadi penyerang hebat. Dengan usianya saat ini, perjalanan masih sangat panjang.
"Bermain di Real Madrid juga membawa banyak tekanan, tanggung jawab dan semua itu. Tapi sekali lagi saya katakan, dia masih muda, memiliki banyak musim dan ada banyak pertandingan sepak bola di masa depan," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Mbappe Bersinar, Real Madrid Hajar WSG Tirol 4-0 Tutup Pramusim
-
Napoli Resmi Dapatkan Pemain Buangan Real Madrid, I Partenopei Siap Pertahankan Scudetto
-
Real Madrid vs Javier Tebas: Perang Besar Soal Laga Barcelona di Miami
-
Real Madrid Krisis Pemain: Xabi Alonso Pusing Hadapi LaLiga Tanpa Bellingham
-
Pep Guardiola Ngidam Rodrygo, City Siap Rogoh Rp1,7 Triliun
-
Real Madrid Incar Carlos Baleba: Talenta Muda yang Bikin Man United Ketar-Ketir
-
Mengapa Luka Modric Pilih AC Milan? Petuah Carlo Ancelotti Jadi Kunci
-
Arsenal Minat Boyong Rodrygo dari Real Madrid tapi Ada Satu Syarat
-
Xabi Alonso Butuh Maestro Baru: Bos Real Madrid Siapkan Jalan untuk Vitinha
-
Sengketa Parkir dan 2 Drama di Balik Renovasi Markas Real Madrid
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa