Rauhanda Riyantama | Irwan Febri Rialdi
Mantan pemain AS Roma, Francesco Totti saat laga AS Roma vs Real Madrid di Liga Champions pada 27 November 2018. (Filippo Monteforte/AFP)

Bolatimes.com - Legenda hidup AS Roma, Francesco Totti, secara resmi telah mengundurkan diri dari kursi direktur i Giallorossi. Ia merasa tidak dianggap dalam proyek klub Ibukota Italia tersebut.

Totti adalah sosok yang identik dengan AS Roma. Setelah menghabiskan seluruh kariernya untuk klub tersebut, ia langsung diangkat sebagai direktur klub pada 2017 atau usai pensiun.

Ia merasa tahun pertama bekerja di AS Roma berjalan baik. Namun, rumor berhembus bahwa Totti memiliki hubungan yang tidak harmonis dengan Presiden i Giallorossi, James Palotta.

Baca Juga:
Copa America 2019: Terlalu Perkasa, Chile Lumat Jepang 4-0

Totti mengaku kesulitan bekerja secara maksimal untuk AS Roma lantaran kewenangannya sebagai direktur dibatasi dan kerap tidak dilibatkan dalam pengambilan keputusan penting.

Oleh karena itu, Totti tanpa ragu memilih meninggalkan klub yang sudah bersamanya sejak 30 tahun itu.

"Mereka tidak pernah mengikutkan saya dalam pembahasan teknik, mereka tidak pernah meminta saya untuk mengekspresikan apa yang saya rasakan," kata Totti, dikutip dari Calciomercato.

Baca Juga:
Resmi Ditunjuk, Ini Sosok Manajer Baru PSS Sleman

"Di tahun pertama, hubungan masih bagus, namun di tahun kedua saya tahu apa yang ingin saya lakukan namun kami tidak pernah saling membantu. Mereka tahu tujuan saya, mereka membuat saya berada di luar jangkauan [untuk mengambil keputusan]," tuturnya menambahkan.

Tak lupa, Totti pun mengucapkan terima kasih kepada penggemar AS Roma yang selama ini selalu memberikan dukungan kepada dirinya.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada orang-orang di Roma, melihat bagaimana mereka memperlakukan saya selama ini. Ada rasa saling hormat baik di dalam maupun luar lapangan. Jadi yang bisa saya katakan pada mereka adalah untuk terus mendukung Roma," ujar Totti.

Baca Juga:
Jadi Tumpuan di Lini Belakang West Ham, Bek Ini Masuk Radar Man United

"Melihat mereka membuat saya sedih. Rasa cinta mereka tak pernah berakhir. Dari luar, saya bisa mengatakan bahwa sangat sulit melihat Totti jauh dari Roma," tutup pria 42 tahun itu.

Load More