Bolatimes.com - Liga Champions merupakan kompetisi antar klub paling bergengsi di Eropa. Iker Casillas merupakan pemain pertama dalam sejarah Liga Champions yang mampu bermain dalam 20 musim berbeda.
Prestasi itu disahkan oleh Casillas ketika ia menjadi kiper utama FC Porto ketika melawat ke markas Schalke 04 pada matchday pertama Grup D Liga Champions. Laga itu berkesudahan 1-1.
Namun, kiper asal Spanyol itu bukanlah pemain satu-satunya yang memiliki rekor jumlah penampilan di Liga Champions. Beberapa pemain lainnya juga memiliki penampilan musim yang banyak.
Baca Juga:
Asyik, Kemenpora Beri Kado Istimewa untuk Timnas Indonesia U-16
Walau tak sebanyak Casillas, berikut Bolatimes.com merangkum lima pemain yang memiliki musim terbanyak di Liga Champions:
5. Xavi Hernandez (16 musim)
Xavi Hernandez merupakan pemain yang bermain di Liga Champions dalam 16 musim berbeda. Prestasi itu ia capai semasa berseragam Barcelona pada musim 1998/1999 hingga 2014/15, terkecuali musim 2003/2004.
Baca Juga:
Mantan Pemain MU Ini Sebut Permainan Suarez Berubah Karena Messi
Selama 16 musim di Liga Champions, Xavi yang dikenal sebagai jenderal lapangan tengah berhasil memenangkan empat trofi Liga Champions.
Saat ini Xavi masih aktif sebagai pesepak bola profesional dan bermain untuk klub Qatar, Al-Sadd. Musim ini merupakan musim keempat dirinya di kompetisi negara Asia tersebut.
4. Arjen Robben (16 musim)
Baca Juga:
Legenda Prancis akan Makan Tikus jika Zidane ke Manchester United
Pada Liga Champions musim 2018/2019 menjadi musim ke-16 Arjen Robben di kompetisi antar klub paling bergengsi di Eropa itu. Pemain asal Belanda itu telah bermain di Liga Champions sejak musim 2002/2003 bersama PSV Eindhoven, Chelsea, Real Madrid, dan Bayern Munchen.
Meski telah 16 kali bermain di Liga Champions, Robben hanya mampu meraih satu trofi saat berseragam bayern Munchen. Kini usia Robben telah mencapai 34 tahun, akan sulit bagi dirinya untuk menambah titel Liga Champions dalam karier sepak bolanya.
3. Paul Scholes (17 musim)
Baca Juga:
Jokowi Janji Carikan Bapak Asuh untuk Timnas Indonesia U-16
Paul Scholes adalah pemain yang menghabiskan seluruh kariernya di Manchester United. Sempat penisun pada 2011, ia kembali bermain pada 2012 hingga 2013.
Selama membela Setan Merah, ia telah tampil sebanyak 17 musim di Liga Champions. Terhitung sejak musim 1998/99 hingga 2012/13, absen pada 2011 karena pensiun.
Selama berkriprah di Liga Champions, pemain yang terkenal dengan akurasi umpan dan tendakangan jarak jauhnya itu telah memenangkan dua trofi Liga Champions, yakni pada musim 1998/1999 dan 2007/2008.
2. Ryan Giggs (19 musim)
Seperti Paul Scholes, Ryan Giggs juga menghabiskan seluruh karier sepak bola profesionalnya bersama Manchester United. Ia bermain di Old Trafford sejak 1990 hingga 2014, ia pensiun di usia 41 tahun.
Selama 24 tahun berseragam Manchester United, Ryan Giggs telah tampil dalam 19 musim Liga Champions, tak termasuk pada musim 1995/1996. Selama itu pula, Giggs berhasil memenangkan dua trofi Liga Champions.
Saat ini, Ryan Giggs menjadi pelatih tim nasional negaranya sendiri, Wales.
1. Iker Casillas (20 musim)
Seperti yang telah dijelaskan di awal, Iker Casillas merupakan pemegang rekor sebagai pemain terbanyak yang pernah tampil di Liga Champions, yakni selama 20 musim. Ia tak pernah absen di Liga Champions sejak musim 1999/2000 bersama Real Madrid dan kini dengan FC Porto.
Selama 20 musim di Liga Champions, ia sudah tiga kali menaklukkannya yakni pada musim 1999/2000, 2001/2002, dan 2013/2014 ketika membela Los Blancos.
Itulah lima pemain pesepak bola yang memiliki musim terbauk di Liga Champions. Sementara itu, pemain lain yang memiliki musim terbanyak di Liga Champions adalah Cristiano Ronaldo, Raul Gonzalez, dan Zlatan Ibrahimovic dengan catatan 15 musim penampilan.
Berita Terkait
-
Usai Barcelona Dibantai Villarreal, Xavi Hernandez bakal Angkat Kaki dari Kursi Pelatih
-
Berbagai Kejutan Menarik di Sepanjang Musim Liga Champions
-
Catatan Lini Pertahanan Inter Milan Menakjubkan, Mampukah Atletico Madrid Bobol Gawang Nerazzuri di Liga Champion?
-
Intip Potensi Lawan Berat Inter Milan Milan di Babak 16 Besar Liga Champion, Klub Ini Bisa Jadi Batu Sandungan
-
Pemain Keturunan Ini Sukses Bikin MU Pesakitan di Liga Champions, Benarkah Target Shin Tae-yong untuk Dinaturalisasi?
-
Atletico Bungkam Wakil Serie A Lazio, Tiket 16 Besar Sudah di Tangan
-
Jalan Tol Manchester City di Grup C Liga Champions, Pep Senyum Full
-
5 Skenario Man United Lolos 16 Liga Champions Termasuk Laga Formalitas Bayern Munchen
-
Link Live Streaming Liga Champions Galatasaray vs Manchester United Dini Hari Nanti, Tonton di Sini
-
Liga Champions Matchday 5: Link Live Streaming Real Madrid vs Napoli, Saksikan di Sini
Tag
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Hasil Drawing Piala Dunia Antarklub 2025, Grup G Seram
-
Diminati Man City, Tijjani Reijnders: Saya Akan Tandatangani Kontrak Baru di AC Milan
-
Tragedi Memilukan! Buntut Kontroversi Wasit, Bentrokan Suporter Tewaskan Puluhan Orang
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A