Bolatimes.com - Penggunaan teknologi Video Referee Assistant (VARA) semakin fenomenal terlebih banyaknya keputusan wasit yang berdasar pada VAR di Piala Dunia 2018, terbaru FIFA dituduh melakukan plagiarisme terkait VAR.
Seorang insinyur asal Bolivia, Fernando Mendez Rivero baru-baru ini mengklaim Federasi Sepak Bola Dunia itu telah menggunakan VAR tanpa seizin dirinya.
Mendez mengaku dirinya adalah penemu teknologi VAR di sepak bola, ia kemudian meminta kompensasi sebesar 100 juta dollar AS atau sekitar Rp1,49 triliun.
Baca Juga:
Jerome Boateng Ungkap Alasannya Tolak Tawaran Manchester United
Mendez bercerita konsep awal VAR dimula ketika terjadi kontroversi tendangan penalti di sebuah pertandingan sepak bola di Liga Bolivia.
''Pada 2004, saya menonton pertandingan tim kesayangan saya, Oriente Petrolero, menghadapi musuh bebuyutannya, Blooming. Kami kalah karena penalti yang seharusnya tak diberikan wasit hanya dua menit jelang laga usai,'' kata Fernando Mendez Rivero dilansir dari TNT Sport LA.
Setelah pertandingan itu ia merasa sangat marah dan mulai memikirkan bagaimana agar sebuah pertandingan sepak bola bisa berjalan adil, lahirlah konsep VAR.
Baca Juga:
Prediksi & Link Live Streaming Borneo FC vs Persija Jakarta
Pembuatan konsep VAR itu diakui berlangsung selama tujuh hingga delapan bulan, pria berusia 66 tahun itu menjelaskan konsep awal VAR dilakukan dengan memasang enam kamera di lapangan, satu di belakang gawang, dan masing-masing dua di sisi lapangan.
Lebih lanjut, Mendez mengklaim telah mendaftarkan hak ciptanya ke sebuah lembaga hak intelektual Bolivia, SENAPI. Dirinya juga mempunyai alat bukti terkait sertifikat hak cipta tersebut. Kini, ia sudah bertemu dengan Presiden Bolivia, Evo Morales untuk membahas gugatannya terhadap FIFA.
''Setelah menyelesaikan rancangan itu, saya mendaftarkan hak patennya ke SENAPI, lembaga hak intelektual Bolivia. Saya juga mengirimkannya ke FIFA dan semua federasi negara dan regional,'' jelas Mendez.
Baca Juga:
5 Pose Seksi Istri Greg Nwokolo dengan Koleksi Mobil Mewahnya
Mendez mengaku uang hasil dari gugatannya kepada FIFA tak akan dia gunakan untuk kebutuhan pribadi karena ia hanya butuh pengakuan atas idenya, ia berencana menyumbangkan uang tersebut untuk kegiatan sosial.
Berita Terkait
-
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Konsisten Lolos ke Piala Dunia
-
Hasil Drawing Piala Dunia Antarklub 2025, Grup G Seram
-
Belum Terdaftar di Sidang CAS, Maarten Paes Justru Berpotensi Main di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Meroket! Timnas Indonesia Bisa Naik 6 Peringkat Ranking FIFA Jika Menang dari Arab Saudi
-
Satu Striker Liga Belanda Resmi Jadi WNI usai Timnas Indonesia Satu Grup dengan Jepang
-
Bertepatan Masuk Grup Neraka di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Resmi Dapat Striker Anyar
-
Gabung di Grup C, Inilah Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
PSSI Bisa Kejar Maarten Paes Agar Tampil di Round 3 Kualifikasi Piala Dunia, Kasus Sama di CAS Selesai Cuma 2 Bulan
-
Resmi! Inilah Pembagian Pot Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Ranking FIFA Terbaru Timnas Indonesia, Selangkah Lagi Pecahkan Rekor Peringkat pada 2011
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Pecah Rekor, Erling Haaland Perpanjang Kontrak 10 Tahun di Manchester City
-
Hasil Drawing Piala Dunia Antarklub 2025, Grup G Seram
-
Diminati Man City, Tijjani Reijnders: Saya Akan Tandatangani Kontrak Baru di AC Milan
-
Tragedi Memilukan! Buntut Kontroversi Wasit, Bentrokan Suporter Tewaskan Puluhan Orang
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin