Bolatimes.com - Gelandang timnas Jerman, Mesut Ozil memutuskan untuk gantung sepatu dari timnas Jerman pada usia 29 tahun usai gagal mempertahankan gelar juara bertahan di Piala Dunia 2018 Rusia.
Keputusan Mesut Ozil terbilang kontroversial karena pemain Arsenal tersebut merasa telah didiskriminasi oleh publik Jerman atas statusnya sebagai imigran keturunan Turki.
Mundurnya Ozil berkaitan dengan pertemuannya dengan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan sebelum gelaran Piala Dunia 2018. Pertemuannya dengan Erdogan itu dianggap sebagai pemicu Ozil memutuskan untuk pensiun.
Baca Juga:
Legenda Jerman Sebut Perlakuan Rasis Mesut Ozil Hanya Alasan Saja
"Di mata Grindel (Presiden DFB ) dan para pendukungnya, saya orang Jerman ketika kami menang, tetapi saya seorang imigran ketika kami kalah. Saya tidak akan lagi menjadi kambing hitam karena ketidakcapakan dan ketidakmampuannya untuk melakukan pekerjaannya dengan benar," kata Ozil.
Ozil pensiun dari timnas di usia 29 tahun, usia ini adalah usia yang masih produktif bagi pesepak bola. Andaikan Ozil masih bertahan, ia kemungkinan bisa melakoni satu kali Piala Dunia lagi pada 2022 di Qatar saat usianya menginjak 33 tahun.
Selain Ozil, bolatimes merangkum beberapa pemain yang memutuskan untuk pensiun dini dari tim nasional:
Baca Juga:
Malaysia Dapatkan Angin Segar Jelang Asian Games 2018
Francesco Totti - Italia
Totti adalah bagian dari timnas Italia yang memenangkan Piala Dunia 2006, pertandingan melawan Prancis di partai final kala itu menjadi pertandingan terakhirnya berseragam Azzuri di usia 30 tahun.
Total legenda AS Roma itu sudah bermain sebanyak 58 kali, sejak memulai debut pada 1998 ia selalu menjadi pilihan utama, tercatat Totti bermain 45 kali sebagai starter, 12 kali pemain pengganti, hanya satu kali duduk di bench.
Baca Juga:
Egy Maulana Dinilai Bisa Jadikan Lechia Gdansk Seperti MU
Franck Ribery - Prancis
Karier Franck Ribery di tim nasional Prancis berakhir pada tahun 2014, setelah absen di skuad Piala Dunia akibat cedera punggung yang tak kunjung membaik kala itu.
Penyerang Bayern Munchen itu mengakhiri waktunya dengan Les Bleus pada usia 31 tahun dengan 80 kali caps dan menyumbangkan 16 gol.
Baca Juga:
Usai Piala Dunia, Dries Mertens Asyik Berlibur ke Bali
Eric Cantona - Prancis
Kisah Eric Cantona dengan timnas Perancis berakhir pada 1995 atau saat usianya 28 tahun. Tendangan kungfu nan fenomenalnya ke suporter Crystal Palace pada tahun 1995 membuatnya kehilangan ban kapten di timnas dan digantikan oleh Zinedine Zidane sebagai bintang tim Les Bleus di bawah manajer Aime Jacquet.
Paul Scholes - Inggris
Paul Scholes diakui sebagai salah satu pemain lini tengah terbaik di generasinya tetapi karir internasionalnya dengan Inggris berakhir sebelum waktunya pada tahun 2004 atau saat usianya 29 tahun.
Legenda Manchester United itu tersingkir dari persaingan lini tengah dengan dua pemain lainnya yakni Steven Gerrard dan Frank Lampard, ia kemudian dipindah ke sisi sayap kiri oleh pelatih Sven-Goran Eriksson.
Radja Nainggolan - Belgia
Radja Nainggolan tidak dipilih oleh Belgia saat kualifikasi Piala Dunia 2018 sehingga memutuskan pensiun dari timnas Belgia pada usia 30 tahun.
Namanya juga tidak dipilih pelatih Roberto Martinez dalam skuat Belgia yang berangkat ke Rusia saat putaran Piala Dunia 2018.
Berita Terkait
-
Didatangkan Bhayangkara FC Dengan Nilai 5 Miliar, Radja Nainggolan Mainnya Biasa Saja Meski Punya Nama Besar
-
Dua Pemain Asing Persib dan Radja Nainggolan Beda Nasib di Liga 1
-
Belum Pulih 100 Persen, Radja Nainggolan Baru Bisa Debut di BRI Liga 1 Pada Tahun Depan
-
Hadapi Persita Bhayangakara FC Cadangkan Radja Nainggolan, Mario Gomez: Dia Hanya Siap Dibangku Cadangan
-
Gara-gara Perkuat Persib, Stefano Beltrame Senang Bisa Bertemu Sosok Ini Tahun Depan
-
Daftar Lengkap Transfer Pemain Paruh Musim Liga 1 2023/2024: Persib Cukup Irit, 3 Tim Ini Paling Jor-joran
-
Karena 'Kesalahan' Persib, PSM Percaya Diri Hadapi Radja Nainggolan dkk
-
Segini Dana yang Digelontorkan Bhayangkara FC untuk Kontrak Radja Nainggolan
-
Usai Diperkenalkan Tugas Berat Menanti Radja Nainggolan, Bawa Bhayangkara FC Lolos dari Zona Merah
-
Radja Nainggolan Bermain di Liga1, Bojan Hodak Soroti Stamina dan Kebugaran 6 Bulan Tidak Main.
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter