Bolatimes.com - Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), Luis Rubiales secara resmi mengumumkan Luis Enrique sebagai pelatih baru tim nasional Spanyol menggantikan Fernando Hierro yang mengundurkan diri usai gagal di Piala Dunia 2018.
"Saya ingin mengumumkan bahwa Luis Enrique menjadi pelatih dan akan memimpin tim nasional selama dua tahun ke depan," kata Rubiales dilansir dari sefutbol.com.
Rubiales menambahkan, terpilihnya Enrique sudah disepakati oleh dewan direksi RFEF dan pelatih 48 tahun itu dinilai memenuhi semua parameter dari kriteria yang diinginkan Spanyol. Enrique dikontrak selama dua tahun hingga Euro 2020.
"Kami menyukai komitmennya dan dia telah menolak bayaran yang lebih baik demi melatih Timnas Spanyol. Ia adalah pelatih yang memenuhi semua persyaratan yang dibutuhkan RFEF," lanjut Rubiales.
Sementara itu, direktur olahraga RFEF yang baru, Jose Molina, menjelaskan keputusan memilih Luis Enrique lantaran track record-nya yang bagus sebagai pelatih.
"Kami membutuhkan pelatih yang sukses, modern, dan tahu gaya permainan, tapi dapat melakukan penyesuaian kecil," tutur Molina.
Nama Luis Enrique sebelumnya memang dinilai sebagai kandidat paling kuat diantara nama-nama lain yang mencuat ke permukaan seperti Quique Flores, Michel, Roberto Martinez dan Victor Sanchez del Amo.
Kualitas pelatih yang sering menggunakan formasi 4-3-3 itu tak perlu diragukan lagi, di tangan Enrique pada musim 2014-2017 Barcelona tampil sangat superior di semua kompetisi.
Berikut daftar prestasi Luis Enrique bersama Barcelona:
- 1 Kali Juara Liga Champions (2015)
- 2 Kali Juara Liga Spanyol (2014 dan 2015)
- 3 Kali Juara Copa del Rey (2015. 2016. dan 2017)
- 1 Kali Juara Spanish Super Cup (2015)
- 1 Kali Juara FIFA Club World Cup (2015)
- 1 Kali Juara UEFA Supercup (2015)
Enrique yang pernah dinobatkan sebagai pelatih terbaik dunia pada 2014 itu belum memiliki klub sejak mundur dari Barcelona pada Maret 2017.
Luis Enrique akan memulai debutnya sebagai pelatih Timnas Spanyol saat tandang ke Inggris dalam laga persahabatan di Stadion Wembley, 8 September mendatang.
Berita Terkait
-
Luis Enrique: PSG Tidak Pantas Kalahkan Tottenham
-
Luis Enrique Mengaku Bingung Hadapi Tottenham Hotspur di Piala Super Eropa
-
Marcus Rashford Bongkar Kekacauan MU: Tidak Ada Rencana Jangka Panjang
-
Inigo Martinez Pilih Uang Besar daripada Treble Bersama Barcelona
-
Lucas Chevalier, Kiper Bergaya Playmaker yang Antar PSG Juara Piala Super Eropa
-
Lamine Yamal Diklaim Calon Ballon dOr, Lewandowski: Kalau Bukan Tahun Ini, Tahun Depan
-
Real Madrid vs Javier Tebas: Perang Besar Soal Laga Barcelona di Miami
-
Marcus Rashford Diprediksi Bersinar di Barcelona: Bisa Samai Gol Lamine Yamal?
-
Gonjang Ganjing Barcelona, Galatasaray Bidik Kiper Blaugrana
-
Lamine Yamal Kembali Tersandung Skandal! Diduga Bercumbu dengan Nicki Nicole
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa