Bolatimes.com - Timnas Swedia memastikan tiket ke babak delapan besar Piala Dunia 2018 usai mengalahkan Timnas Swiss 1-0 di laga perdelapan final di Saint-Petersburg Stadium, Selasa (3/7/2018) malam WIB.
Laga berlangsung alot dan cenderung membosankan, namun gol tunggal Emil Forsberg di menit 66 memastikan kelolosan Swedia ke babak perempatfinal.
Gol ini sendiri sejatinya berbau keberuntungan. Ya, sepakan Forsberg memanfaatkan umpan dari Ola Toivonen sejatinya tidak terlalu deras menuju gawang Swiss kawalan Yann Sommer. Namun, gawang Swiss akhirnya bobol setelah bola sempat deflected mengenai kaki bek Manuel Akanji yang membuat Sommer mati langkah.
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama
Pertandingan berjalan dengan tempo lambat cenderung membosankan di menit-menit awal. Kedua tim tampak bermain hati-hati. Alhasil, tak banyak peluang tercipta.
Swedia mendapat peluang pertama di menit kesembilan, setelah kiper Swiss Yann Sommer melakukan blunder saat menendang bola tanggung. Namun, tendangan Albin Ekdal masih melambung tinggi dari gawang Swiss.
Di menit 25, giliran Swiss mengancam lewat gelandang serang Steven Zuber. Sayang, Zuber kurang baik dalam melakukan finishing ketika menyambut crossing Xherdan Shaqiri. Sundulan Zuber masih melambung.
Swedia mendapat peluang terbaik mereka di menit 28 lewat aksi Marcus Berg. Namun, tendangan voli kaki kiri sang striker yang mengarah ke pojok kanan gawang masih mampu ditepis Sommer.
Swiss kemudian punya kans untuk membuka skor di menit 39. Umpan silang Zuber di sisi kiri disambut tandukan Josip Drmic. Sayang, sundulan sang bomber masih melambung tipis.
Swedia memiliki dua peluang emas di menit-menit akhir babak pertama lewat tendangan bebas Forsberg di menit 39 dan Ekdal di menit 41. Sayang, sepakan Fosberg masih melenceng tipis, sementara sontekan Ekdal di depan gawang masih melambung di atas mistar. Skor kacamata bertahan hingga babak pertama rampung.
Babak Kedua
Baik Swedia maupun Swiss masih kesulitan mencetak gol di awal paruh kedua. Serangan-serangan kedua tim kerap buntu saat mencapai final third atau sebelum memasuki kotak penalti.
Swedia sendiri akhirnya berhasil unggul 1-0 di menit 66. Operan penyerang Ola Toivonen di depan kotak penalti langsung disambar tendangan Forsberg. Sepakan mendatar bintang RB Leipzig itu sejatinya tidak terlalu keras, namun Akanji yang coba menghalau justru membelokkan bola masuk ke dalam gawang timnya sendiri.
Setelah itu, Swiss berupaya keras untuk menyamakan kedudukan. Tim asuhan Vladimir Petkovic nyaris mencetak gol pada menit 80. Tendangan penjuru Swiss menghadirkan scrimmage di depan gawang Swedia. Bola mengenai pundak Mikael Lustig yang justru memantul ke arah gawang sendiri. Beruntung bola masih masih bisa disapu Forsberg yang berdiri di depan gawang. Off the line!
Swiss juga nyaris mencetak gol di masa injury time. Sayang,sundulan penyerang pengganti Haris Seferovic di menit 91 masih bisa ditangkap kiper Swedia Robin Olsen.
Swedia mendapat peluang terakhir melalui tendangan bebas Toivonen. Namun, tendangannya masih bisa dibaca Sommer. Michael Lang sendiri diganjar kartu merah oleh wasit karena melakukan pelanggaran sebagai orang terakhir di pertahanan Swiss, yang membuahkan tendangan bebas buat Swedia tersebut.
Beberapa saat setelah itu, wasit mpun eniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan. Dengan kemenangan 1-0 ini, Swedia resmi melaju ke perempatfinal dan akan berhadapan dengan pemenang duel 16 besar antara Kolombia vs Inggris yang akan dihelat, Rabu (4/7/2018) dini hari WIB.
Susunan Pemain
Swedia XI (4-4-2): Olsen; Lustig/Krafth, Granqvist, Lindelof, Augustinsson; Claesson, Svensson, Ekdal, Forsberg/Martin Ollson; Berg/Thelin, Toivonen.
Pelatih: Janne Andersson (Swedia)
Swiss XI (4-2-3-1): Sommer; Lang, Djourou, Akanji, Rodriguez; Behrami, Xhaka; Zuber/Embolo, Dzemaili/Seferovic, Shaqiri; Drmic.
Pelatih: Vladimir Petkovic (Bosnia)
Berita Terkait
-
Fantastis! AC Milan Rela Habiskan Rp615 M Demi Pemain 22 Tahun
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
Daftar Lengkap 4 Negara Bertarung di Grup A EURO 2024, Jerman Diyakini Mulus menuju 16 Besar
-
Menakar Kekuatan Grup A Euro 2024, Jerman Diprediksi Juara Grup
-
Bukan Main, Jika PSSI Terlambat, Pemain Keturunan Ini Bisa Diangkut Timnas Swiss
-
Luar Biasa! Bali United Go International, Terpilih Ikuti FIFA International Player Transfer Course di Swiss
-
Profil Montader Madjed, Pemain Naturalisasi Baru Irak yang Pernah Bela Timnas Swedia U-19
-
Irak Naturalisasi Eks Timnas Swedia Jelang Lawan Timnas Indonesia
-
Thailand Segera Naturalisasi Bek Kiri Eks Timnas Swedia U-21, Main di Liga Denmark
-
Bukan Kiper Keturunan Indonesia, Yann Sommer Resmi Gabung Inter Milan
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa