Galih Priatmojo | Irwan Febri Rialdi
Selebrasi Kun Aguero bersama rekan setimnya setelah mencetak gol ke gawang Islandia pekan lalu.

Bolatimes.com - Penyerang Timnas Argentina, Sergio Kun Aguero, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan ketika bertarung di Piala Dunia 2018. Banyak pihak yang disebut termasuk sang juru masak, tetapi tak ada Jorge Sampaoli yang merupakan pelatih Albiceleste.

Ucapan terimakasih Aguero disampaikan melalui Instagram pribadinya, @10aguerosergiokun.

"Sekarang waktunya berterima kasih kepada putraku, keluargaku, dan teman-temanku yang menemaniku setiap hari. Mereka yang dengan usaha besar datang ke Rusia untuk mendukung kami," tulis Aguero.

Baca Juga:
WAGs Ini Ungkap Resep Timnas Inggris Tampil Garang di Piala Dunia

"Kepada semua yang dari Argentina dan negara-negara lainnya yang mendukung kami dengan perasaan dan gairah. Dan terutama kepada rekan-rekan setimku yang terbaik di dunia karena telah habis-habisan di setiap pertandingan."

"Juga kepada para dokter, fisio, dan kit man dan para koki yang menjadi bagian dari sebuah tim yang hebat. Teruslah selalu berjuang dan bersama-sama. Aku mencintaimu, Argentina."

Tak ada nama Jorge Sampaoli di ucapan terima kasih Aguero diduga sebagai bentuk kekecewaan pemain Manchester City itu terhadap kepemimpinannya di Timnas Argentina selama perhelatan Piala Dunia 2018. Berstatus sebagai finalis Piala Dunia 2014, Argentina justru terseok-seok saat tampil di Rusia.

Baca Juga:
Gagal di Piala Dunia 2018, Posisi Joachim Low Tetap Aman

Skuat Albiceleste harus susah payah untuk bisa lolos dari fase Grup D. Argentina bermain inkonsisten dengan ditahan imbang 1-1 oleh Islandia, kalah 0-3 dari Kroasia, dan baru menang 2-1 saat menghadapi Nigeria di laga pamungkas.

Lionel Messi, Sergio Aguero saat Argentina Vs Kroasia (sumber: twitter)

Lalu, Argentina akhirnya dipukul mundur saat menghadapi Prancis di babak 16 besar. Lionel Messi dan kolega kalah tipis 3-4.

Selain itu, Aguero juga mendapat kesempatan yang minim di Piala Dunia 2018. Dari empat pertandingan Argentina, ia hanya sekali tampil penuh.

Baca Juga:
Ambisi Mengulang Kesuksesan 64 Tahun Silam

Namun, pemain 30 tahun itu berhasil membuktikan kapasitasnya sebagai penyerang tajam dengan mencetak dua gol. Masing-masing gol dilesatkan ke gawang Islandia dan Prancis.

Load More