Bolatimes.com - Penyerang Sardar Azmoun memutuskan untuk tak lagi membela tim nasional Iran. Padahal usianya masih 23 tahun.
Sardar Azmoun menjadi salah satu harapan masyarakat Iran di Piala Dunia 2018. Sebelum bertarung di Rusia, Sardar berstatus sebagai striker tajam dengan koleksi 23 gol dari 33 laga bersama Iran.
Namun, penyerang yang bermain untuk Rubin Kazan itu tak menyarangkan satu gol pun di Piala Dunia 2018.
Baca Juga:
Piala Dunia 2018 Tidak Lebih Subur dari Edisi Sebelumnya
Akibatnya Sardar menjadi target cacian dari para suporter. Berbagai serangan verbal membuat ibunda Sardar sakit parah dan pada akhirnya membuat Sardar jengah.
Melalui akun Instagram pribadinya, @sardar_azmoun, ia membuat pengumuman yang berisi soal keputusan pensiun dari timnas Iran.
"Bermain di kejuaraan besar bersama timnas adalah harapan bagi tiap pemain. Semua perjuangan saya dan rekan-rekan demi negara. Dengan segala upaya yang telah kami lakukan dan doa dari jutaan warga Iran, bermain bersama timnas Iran menjadi sebuah kebanggaan besar dan akan selalu saya ingat sepanjang hidup," tulis Sardar.
Baca Juga:
Otavio Dutra Jelaskan Alasan Cium Kening Wasit Saat Lawan Persija
"Saya akan berkata dengan berat hati, dengan gejolak batin, saya harus memilih antara ini (timnas) dan ibu. Sakitnya semakin parah seiring dengan hinaan yang datang dari orang-orang tak bertanggung jawab kepada saya dan pemain Iran lain. Hal tersebut membuat saya harus memilih ibu."
"Jangan pernah ragukan satu sama lain dan mencoba mengevaluasi sesuatu. Apakah mereka tahu bahwa di balik tawa ini ada sebuah kesulitan yang pahit? Demi ibu saya Alireza Jahanbakhsh, yang mendukung dan melupakan sakitnya, saya terus berdoa untuk kesehatannya."
"Pada akhirnya saya berterima kasih. Terima kasih untuk Pelatih Carlos Queiroz, saya bersyukur dan bangga dengan segala momen bersama timnas. Juga mengapresiasi semua doa dan cinta yang datang untuk ibu serta mendoakan dia cepat sembuh," jelasnya.
Baca Juga:
Maroko: VAR Merusak Citra FIFA dan Masa Depan Sepak Bola
Sebenarnya Iran tak tampil buruk di Piala Dunia 2018. Hanya saja mereka kurang beruntung tergabung di grup yang begitu ketat, Grup B. Wakil dari Asia itu harus melawan tim-tim kuta Eropa seperti Maroko, Spanyol, dan Portugal.
Di Rusia pun Iran memberikan perlawanan yang sengit. Mereka berhasil menang 1-0 atas Maroko, imbang 1-1 kontra Portugal, dan kalah 0-1 dari Spanyol.
Hasil itu membuat pasukan Carlos Queiroz finis ditempat ketiga, hanya kalah satu poin dari Portugal dan Spanyol yang lolos ke babak 16 besar.
Baca Juga:
Viral, Suporter Cantik di Piala Dunia 2018 Mirip Nia Ramadhani
Berita Terkait
-
Belum Terdaftar di Sidang CAS, Maarten Paes Justru Berpotensi Main di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Satu Striker Liga Belanda Resmi Jadi WNI usai Timnas Indonesia Satu Grup dengan Jepang
-
Bertepatan Masuk Grup Neraka di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Resmi Dapat Striker Anyar
-
Gabung di Grup C, Inilah Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
PSSI Bisa Kejar Maarten Paes Agar Tampil di Round 3 Kualifikasi Piala Dunia, Kasus Sama di CAS Selesai Cuma 2 Bulan
-
Resmi! Inilah Pembagian Pot Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Ranking FIFA Terbaru Timnas Indonesia, Selangkah Lagi Pecahkan Rekor Peringkat pada 2011
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Optimis Debut Kontra Irak, Kasus CAS sudah Clear?
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
Krisis Pemain Jelang Lawan Vietnam, STY Gercep Panggil Ferrari dan Irianto
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter