Bolatimes.com - Video asisstant referee (VAR) menjadi sesuatu yang paling menyita perhatian di Piala Dunia 2018. Bagaimana tidak, karena VAR mampu melihat lebih banyak pelanggaran-pelanggaran yang luput dari wasit.
Seperti yang terjadi pada laga Spanyol kontra Maroko di laga pemungkas Grup B di Kaliningrad Stadium, Selasa (26/6/2016). Berkat VAR, Iago Aspas berhasil membuat keadaan menjadi imbang 2-2. Padahal, sebelum VAR bertindak gol pemain 30 tahun itu dianggap offside.
Namun, sepertinya VAR tak seluruhnya sempurna dalam membantu kinerja wasit lapangan. Pelanggaran keras Gerrard Pique menjadi contohnya.
VAR berhasil menyelamatkan gol Iago Aspas, tetapi tak mampu melihat pelanggaran dua kaki Pique kepada pemain Maroko.
Seperti dilansir dari Twitter, @Squawka, terlihat bek Barcelona itu melakukan sleding tackle dengan dua kaki, yang mana aksi tersebut sangat berbaya dan rawan cedera untuk yang dikenainya.
Sledding tackle dengan dua kaki pun biasanya minimal berujung dengan kartu kuning bahkan bisa saja kartu merah. Namun, kenyataannya tak ada peringatan untuk Pique alias tanpa kartu.
Pelanggaran ini pun memantik berbagai reaksi netizen di dunia maya. Sebagian dari mereka setuju jika seharusnya Pique mendapat ganjaran kartu dari wasit Ravshan Irmatov.
"Lucunya pemain Maroko diberikan kartu kuning setiap kali melanggar," tulis @Lamtanizo.
"Apakah Pique pernah dikartu? dia ceroboh," timpal @jassRibas.
"Iya nih," cuit @A_iniexta.
"Seharusnya kartu merah," tulis @@8kudou
"Itulah karena dalam turnamen besar biasanya nama-nama besar dilindungi untuk membuat mereka tetap bermain demi kepentingan bisnis turnamen," timpal @Jaysuryadeb.
Bagaimana kalau menurut Sobat Bolatimes, apakah teckle keras Gerrad Pique layak diganjar sebuah kartu?
Berita Terkait
-
Chelsea Juara Dunia, Bonus Rp249 Miliar Mengalir ke Keluarga Jota
-
Jelang Piala Dunia U-17 2025: Timnas U-17 Hadapi Raksasa Afrika dan Asia di Medan
-
Timnas Indonesia U-17 Siap Uji Nyali di Medan! Nova Arianto: Kami Sangat Butuh
-
Bocor! Pemain Keturunan Indonesia Rp31 M Bakal Dinaturalisasi Bareng Mauro Zijlstra
-
Otoritas Pajak AS Getok Chelsea Rp210 M Usai Juara Piala Dunia Antarklub
-
Skandal Pesta Liar, Jawaban Lamine Yamal Singkat Jelas Padat: Nikmatnya Hidup!
-
Pilih Jualan Parfum Dibanding Cari Klub Baru, Ini Duit yang Diraup Justin Hubner
-
Media Timur Tengah Remehkan Timnas Indonesia Segrup dengan Arab dan Irak
-
Kapan Tiket Piala Dunia 2026 Resmi Dijual? Begini Kata FIFA
-
Harga Gila Tiket Paket VIP Piala Dunia 2026, Setara Mobil Matic!
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa