Bolatimes.com - Denmark langsung tancap gas menghadapi laga keduanya menghadapi Australia di penyisihan Grup C Piala Dunia 2018. Pertandingan baru berjalan tujuh menit, skuat dinamit berhasil unggul 1-0. Sayang keunggulan tersebut tak bertahan lama. Australia berhasil menyamakan kedudukan 1-1 di babak pertama.
Jalannya Pertandingan
Menghadapi Australia, tidak dibutuhkan waktu lama bagi Denmark untuk mengubah kedudukan. Tujuh menit bola bergulir, gawang Socceroos yang dikawal Mathew Ryan sudah bergetar.
Baca Juga:
Ungkapan Nicklas Bendtner Usai Terdepak dari Timnas Denmark
Adalah Christian Eriksen yang mengubah papan skor menjadi 1-0, usai meneruskan sodoran bola dari Nicolai Joergensen.
Tertinggal satu gol, Australia langsung bereaksi. Mengandalkan sisi lapangan, Aaron Mooy yang menjadi motor lini tengah Socceroos mencoba membongkar pertahanan Denmark.
Beberapa kali ancaman berhasil ditebar di depan gawang Denmark. Akan tetapi belum satu pun kesempatan didapat Australia untuk mengubah kedudukan.
Baca Juga:
Selamatkan Burung Saat Lawan Iran, Pique dan Isco Tuai Pujian
Memasuki menit 37, peluang emas akhirnya didapat Australia. Setelah menilik rekaman pertandingan (VAR), wasit menunjuk titik putih bagi Socceroos menyusul handsball Yussuf Poulsen.
Mile Jedinak yang maju sebagai algojo tidak mensia-siakan peluang tersebut dan menundukkan Kasper Schemeichel dari titik 12 pas. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.
Susunan Pemain:
Baca Juga:
Prediksi Denmark vs Australia di laga Grup C Piala Dunia 2018
Denmark (4-3-3): Kasper Schmeichel; Henrik Dalsgaard, Simon Kjaer, Andreas Christensen, Jens Stryger Larsen; Thomas Delaney, Lasse Schoene, Christian Eriksen; Yussuf Poulsen, Nicolai Joergensen, Pione Sisto.
Australia (4-2-3-1): Mathew Ryan; Aziz Behich, Mark Miligan, Trent Sainsbury, Joshua Risdon; Mile Jedinak, Aaron Mooy; Robbie Kruse, Tom Rogic, Matthew Leckie; Andrew Nabbout.
Baca Juga:
Prediksi Prancis vs Peru di Laga Kedua Grup C Piala Dunia 2018
Berita Terkait
-
Ketum PSSI Gerah dengan Selebrasi Lebay Timnas Australia U-16
-
Main dengan 10 Pemain, Timnas Indonesia U-16 Kalah 3-5 dari Australia
-
Korea Selatan akan Berhadapan dengan Yordania di Semifinal Piala Asia 2023
-
Membedah Peta Kekuatan Timnas Inggris di Euro 2024, Potensi Lolos 16 Besar hingga Lawan yang Dihadapi
-
Pelatih Australia Ungkap Kondisi Pemainnya Saat Bikin Timnas Indonesia Babak Belur
-
Ambisi Besar Kemampuan Minin, Shin Tae-yong Gagal Pamer Kekuatan Timnas Indonesia ke Korea Selatan
-
Babak Belur oleh Asutralia di 16 Besar Piala Asia, Fakta Data Baru Timnas Indonesia Termasuk Rangking FIFA
-
Shin Tae-yong: Pengalaman Masih Dibutuhkan oleh Pemain Kita
-
Usai Indonesia Dibantai Australia di Piala Asia, Shin Tae-yong Ucap Terima Kasih ke PSSI, Pamit?
-
Dua Gol Bunuh Diri Bisa Rusak Mimpi Timnas Indonesia di Piala Asia 2023
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter