Stephanus Aranditio | Andiarsa Nata
Neymar dijaga Valon Behrami/Twitter

Bolatimes.com - Gelandang Timnas Swiss, Valon Behrami mendapat ancaman dari para pendukung Brasil setelah beberapa kali melanggar Neymar di pertandingan pertama di Grup E Piala Dunia 2018 yang mempertmuakan Brasil dengan Swiss, Minggu (17/6/201) dini hari WIB.

Pada laga yang berlangsung di Rostov Arena itu, Brasil unggul lebih dulu lewat gol dari Phillipe Coutinho melalui tendangan yang ia lesatkan dari luar kotak penalti di menit ke-20.

Gol itu membuat mental para pemain Brasil semakin tinggi untuk memenangkan pertandingan. Tetapi Swiss yang tidak ingin kalah segera menyamakan skor jadi 1-1 lewat tandukan Steven Zuber pada menit ke-56.

Baca Juga:
Penyerang Maroko Ini Salahkan VAR Atas Kekalahan dari Portugal

Selain itu, yang menjadi soroatan pada pertandaingan tersebut adalah pemain andalan Brasil, Neymar yang mendapat penjagaan ketat dari Valon Behrami. Bahkan pemain berusia 26 tahun itu dibuat tidak berkutik selama pertandingan.

Valon Behrami terus menjaga pergerakan Neymar selama pertandingan berlangsung. Behrami bahkan tak segan untuk melakukan pelanggaran untuk menghentikan pergerakan dari pemain bintang Paris Saint-Germain itu.

Baca Juga:
Pelatih Portugal Tak Puas dengan Satu Gol Cristiano Ronaldo

Saking terus memepet Neymar, pemain Watford ini sampai menerima kartu kuning dari wasit. Neymar tercatat 10 kali dilanggar selama pertandingan. Catatan itu sekaligus menjadi pelanggaran terbanyak yang diterima pemain di Piala Dunia sejak Alan Shearer pada tahun 1998.

Melihat pemain bintang mereka mendapat pelarkuan seperti itu, para pendukung Brasil langsung menyerbu akun Instagram Behrami dengan menuliskan pesan ancaman dan kebencian kepada gelandang Timnas Rusia itu.

Baca Juga:
Singkirkan Arab Saudi, Uruguay Lolos ke 16 Besar Piala Dunia 2018

Adapun salah satu pesan ancaman dari para pendukung Brasil itu seperti yang dilansir The Sun adalah "Jika Anda datang ke Brasil, kami akan mendapatkan Anda,"

Pengguna akun Instagram lainnya juga memberikan ancaman akan memukul pemain Timnas Rusia itu dengan menuliskan "Aku akan memukul Anda,"

Namun hal yang berbebda dikatakakan oleh Behrami. Menurutnya, dia hanya menjalankan tugasnya untuk menjaga Neymar.

Baca Juga:
Suporter Maroko Teriakkan Nama Messi di Depan Cristiano Ronaldo

"Saya hanya mencoba melakukan pekerjaan saya, dan kami mendapat hasil yang bagus," terang Behrami.

Kabar terbaru mengenai Neymar menyebutkan bahwa mantan pemain Barcelona itu diragukan tampil pada laga Brasil melawan Kosta Rika di matchday kedua babak penyisihan Grup E Piala Dunia 2018 yang berlangsung pada Jumat (22/6/2018) pukul 19:00 WIB.

 

Bolatimes.com/Andiara Nata

Load More