Bolatimes.com - Kieran Trippier adalah satu-satunya pemain yang terlihat tidak ikut merayakan gol kemenangan saat Harry Kane berhasil membalikkan keadaan menjadi 2-1 atas Tunisia.
Pada pertandingan pertama yang mempertemukan Inggris dan Tunisia di Grup G Piala Dunia 2018. Harry Kane menjadi bintang saat The Three Lions berhasil membungkam Tunisia dengan skor 2-1 pada pertandingan yang digelar di Volgograd Arena, Selasa (19/6/2018) dini hari WIB.
Penyerang Tottenham Hotspur itu berhasil mencetak dua gol ke gawang Tunisia. Kane mampu membawa Inggris unggul lebih dulu pada menit 11 setelah memanfaatkan bola muntah hasil tandukan dari John Stones. Kane yang tidak terkawal di depan gawang pun dengan mudah membobol gawang Tunisia.
Baca Juga:
Tinggalkan Latihan Brasil, Neymar Terancam Absen Lawan Kosta Rika
Setelah Tunisia dapat menyamakan kedudukan pada menit ke-35 lewat gol penalti dari Ferjani Sassi, sampai dipenghujung pertandingan tidak ada gol yang tercipta dari kedua tim.
Sumber foto: @england/Instagram
Baca Juga:
Pesawat Timnas Arab Saudi Terbakar di Bandara Rostov Rusia
Hingga pada menit 90+1, penyerang berusia 24 tahun itu memperlihatkan instingnya sebagai predator. Kane muncul sebagai pahlawan kemenangan Inggris dengan mencetak gol kemenangan.
Umpan sepak pojok yang disundul Harry Maguire disambut oleh Kane dengan sundulan di depan mulut gawang. Sundulan itu pun berbuah gol di momen krusial berakhirnya pertandingan.
Harry Kane langsung melakukan selebrasi dengan berlari ke pojok lapangan dengan diikuti oleh pemain Inggris lainnya. Tetapi pada momen selebrasi gol kemenangan tersebut, satu pemain Inggris, yakni Kieran Trippier tidak ikut melakukan selebrasi.
Baca Juga:
Fakta Terbaru, 99.6 Persen Rakyat Islandia Saksikan Piala Dunia
Bek Tottenham Hotsput itu justru tetap diam di posisinya. Lantas apa yang membuat Trippier tidak ikut merayakan gol kemenangan tersebut?
Dilansir dari Mirror, jawaban kenapa Trippier tidak ikut merayakan gol kemenganan tersebut dengan berlari ke pojok lapangan adalah karena pemain berusia 27 tahun itu mengerti aturan permainan dari FIFA.
Baca Juga:
Piala Dunia 2018: Senegal Bungkam Polandia 2-1
Sumber foto: Dream Team
Menurut peraturan FIFA, satu pemain harus tetap berada di setengah lapangan wilayah lawan agar permainan dapat dilanjutkan. Jika semua pemain meniggalkan lapangan wilayah milik lawan saat Harry Kane merayakan golnya yang diiukuti oleh seluruh pemain, maka saat itu juga Tunisia bisa melakukan kick-off disaat para pemain Inggris berbahagia merayakan golnya.
Alasan itu lah yang membuat Trippier berdiri sendiri di dalam lapangan milik lawan untuk menghindari hal tersebut. Jika dia bergabung dengan Harry kane dan pemain lainnya, secara teknis Tunisia dapat melakukan kick-off dan para pemain Tunisa bisa menyerbu kiper Inggris yang ditinggal seorang diri.
Salut untuk Kieran Trippier!
Bolatimes.com/Andiarsa Nata
Berita Terkait
-
Belum Terdaftar di Sidang CAS, Maarten Paes Justru Berpotensi Main di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Meroket! Timnas Indonesia Bisa Naik 6 Peringkat Ranking FIFA Jika Menang dari Arab Saudi
-
Satu Striker Liga Belanda Resmi Jadi WNI usai Timnas Indonesia Satu Grup dengan Jepang
-
Bertepatan Masuk Grup Neraka di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Resmi Dapat Striker Anyar
-
Gabung di Grup C, Inilah Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
PSSI Bisa Kejar Maarten Paes Agar Tampil di Round 3 Kualifikasi Piala Dunia, Kasus Sama di CAS Selesai Cuma 2 Bulan
-
Resmi! Inilah Pembagian Pot Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Ranking FIFA Terbaru Timnas Indonesia, Selangkah Lagi Pecahkan Rekor Peringkat pada 2011
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Optimis Debut Kontra Irak, Kasus CAS sudah Clear?
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter