Bolatimes.com - Australia Open 2022 menjadi turnamen tersial bagi peraih gelar turnamen tersebut sebanyak tiga kali beruntun, Novak Djokovic yang dipenjara karena status vaksinasi Covid-19.
Novak Djokovic dipenjara dalam ruangan khusus tanpa akses ke luar setelah ditolak masuk ke Australia karena visanya dibatalkan.
Juara Australia Open sebanyak tiga kali beruntun dari 2019 hingga 2021 itu kini ditempatkan di sebuah hotel khusus pencari suaka di Negeri Kanguru.
Menariknya, hotel tempat Djokovic berada memiliki kualitas makanan buruk dan terbilang jorok untuk ditempati bagi manusia yang masih hidup.
Pemilik total 9 gelar juara Australia Open itu sebelumnya mendapat dispensasi untuk tampil di gelaran tahun ini meskipun status vaksinasi Covid-19 miliknya belum jelas.
Akan tetapi, pada Kamis (6/1/2022) visa Djokovic justru dibatalkan dan ditolak masuk Australia oleh otoritas setempat yang berwenang.
Dilansir dari talkSPORT, penderitaan Djokovic bertambah setelah ditempatkan di sebuah hotel khusus untuk pencari suaka di Australia dengan pelayanan buruk.
Khususnya soal makanan, dikabarkan bahwa makanan yang diterima sang petenis Serbia sudah berjamur hingga muncul belatung pada makanan tersebut.
Djokovic berada di Park Hotel, Charlton yang memang oleh pemerintah setempat dijadikan sebagai fasilitas karantina Covid-19.
Ia ditempatkan dihotel tersebut sampai proses deportasi dilakukan, namun justru penderitaan lain yang dialaminya karena makanan.
"Pencari suaka yang menunggu visa untuk tinggal di Australia berbagi foto makanan dengan belatung dan potongan roti berjamur," tulis laporan talkSPORT.
"Yang diduga disajikan kepada mereka yang ditahan di sana." imbuh mereka.
Laporan sebelumnya memang menyebutkan Djokovic ditahan di sebuah ruangan khusus, tanpa akses komunikasi dan keluar ruangan karena aktivias sangat dibatasi.
Kejadian ini buntut dari tindakan tegas Australian Border Force (ABF) terhadap Djokovic dan rombongan yang diduga nekat mencoba masuk Australia tanpa memenuhi syarat.
Berita Terkait
-
Korea Selatan akan Berhadapan dengan Yordania di Semifinal Piala Asia 2023
-
Pelatih Australia Ungkap Kondisi Pemainnya Saat Bikin Timnas Indonesia Babak Belur
-
Ambisi Besar Kemampuan Minin, Shin Tae-yong Gagal Pamer Kekuatan Timnas Indonesia ke Korea Selatan
-
Babak Belur oleh Asutralia di 16 Besar Piala Asia, Fakta Data Baru Timnas Indonesia Termasuk Rangking FIFA
-
Shin Tae-yong: Pengalaman Masih Dibutuhkan oleh Pemain Kita
-
Usai Indonesia Dibantai Australia di Piala Asia, Shin Tae-yong Ucap Terima Kasih ke PSSI, Pamit?
-
Dua Gol Bunuh Diri Bisa Rusak Mimpi Timnas Indonesia di Piala Asia 2023
-
Starting Line Up Timnas Indonesia vs Australia: Shayne Pattynama Akhirnya Turun Gunung
-
Update Terbaru Persiapan Timnas Dari Doha Jelang Hadapi Australia, Perbaiki Detail Penting Permainan
-
Hebatnya Jordy Amat Bakar Semangat Rekan Setim Jelang Laga, Pantas jadi Kapten Timnas Hadapi Australia
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Fabio Quartararo Tak Ingin Kendorkan Semangat di MotoGP Jerez
-
Jadwal MotoGP Spanyol 2024, Diggia dan Bezzecchi Mengaku Optimistis
-
Alex Rins Bertekad Mengulang Kesuksesan di MotoGP Amerika 2024
-
Jadwal MotoGP Amerika Serikat 2024: Marc Marquez Bertekad Akhiri Puasa Kemenangan
-
MotoGP Resmi Dibeli Liberty Media dari Dorna Sports
-
Tim Monster Energy Yamaha Gelar Uji Coba Privat Jelang MotoGP Amerika Serikat
-
Ajang Balap MotoGP Disebut akan Diambil Alih Liberty Media Senilai 4 Miliar Dolar AS
-
Dani Pedrosa hanya Perlu Mengatakan 'Iya', Direktur KTM Buka Peluang untuk Jadi Wildcard Kembali
-
Peroleh 10 Besar di Portugal, Duo VR46 Bezzecchi dan Diggia Belum Puas
-
Lupakan Insiden di Portugal, Alex dan Marc Marquez Fokus Menatap MotoGP Amerika Serikat