Bolatimes.com - Kelompok suporter timnas Indonesia, Ultras Garuda, memberikan peringatan pesan untuk pelatih baru Patrick Kluivert. Ia diminta mampu memberikan pembuktikan karena menggantikan pelatih yang telah sukses, yakni Shin Tae-yong.
Setelah resmi diumumkan menjadi nakhoda baru Indonesia pada Rabu (8/1), Ultras Garuda mengatakan bahwa mereka membutuhkan pembuktian dari Kluivert.
Dalam target menuju Piala Duna 2026, penghakiman pertama untuk Kluivert akan terjadi pada Maret ketika Indonesia melakoni dua laga, yaitu melawan Australia dan Bahrain pada babak kualifikasi putaran ketiga.
"Kami tidak peduli dari mana datangnya Anda yang kami butuhkan adalah pembuktian!" tulis Ultras Garuda melalui akun Instagram resminya, Kamis.
Kluivert mendapatkan sambutan negatif setelah namanya diketahui publik akan melatih Indonesia. Sebagai pemain, pria yang kini berusia 48 tahun itu namanya begitu mentereng karena menjadi legenda bagi timnas Belanda.
Dengan klub-klub besar yang pernah ia bela seperti Ajax Amsterdam, AC Milan, dan FC Barcelona, ia sangat disegani sebagai striker.
Namun, pengalamannya melatih tak selaras dengan nama besarnya saat menjadi pemain. Walaupun pernah menjadi asisten pelatih Louis van Gaal saat mengantarkan Belanda meraih tempat ketiga di Piala Dunia 2014, Kluivert baru merasakan dua kali melatih tim senior sepanjang kariernya.
Itu adalah saat melatih timnas Curacao (Maret 2015 - Juni 2016, Mei 2021 - Oktober 2021) dan klub Turki Adana Demirspor (Juli 2023 - Desember 2023).
Statistik selama dua periode bersama Curacao adalah empat kemenangan, empat seri, dan enam kekalahan dari 14 pertandingan, sedangkan bersama Adana Demirspor adalah delapan kemenangan, enam seri, dan enam kekalahan dari 20 pertandingan.
Selain statistiknya yang kurang meyakinkan saat menjadi pelatih, ia juga dikabarkan memiliki rekam jejak personal kurang bagus karena pernah terlibat utang jutaan euro kepada organisasi kriminal akibat judi.
"Kami Mengetahui Kehadiran Anda! @patrickkluivert9 Mohon maaf tidak ada kalungan bunga yang menyambut," tulis Ultras Garuda.
"Kami menyambut dengan teriakan agar Anda segera membuktikan kerja keras dan fokus pada prestasi untuk tim nasional kami," tambah mereka.
Sementara itu, satu hari sebelumnya, kelompok suporter timnas Indonesia lainnya, La Grande Indonesia, mengatakan mereka ingin Kluivert membawa Indonesia langsung ke Piala Dunia 2026 dengan menjadi runner up di putaran ketiga.
"Bagi kami, sudah tidak ada lagi proses, kami ingin kau membawa kami langsung ke Piala Dunia 2026 yang artinya harus menjadi runner up di kualifikasi putaran ke-3 yang menyisakan 4 pertandingan, tidak bisa ditawar!" kata La Grande Indonesia melalui unggahan Instagram mereka.
Kluivert dikontrak dua tahun dari 2025 sampai 2027 dengan opsi perpanjangan kontrak, dengan target terdekat yaitu membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Ia akan dibantu dua asisten pelatih asal Belanda, yaitu Alex Pastoor dan Denny Landzaat. Selain dua nama itu, akan ada dua pelatih lokal Indonesia yang menjadi asisten pelatih.
Kluivert rencananya tiba di Indonesia pada Sabtu (11/1) dan akan dikenalkan ke publik keesokan harinya, Minggu (12/1).
(Antara)
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk