Bolatimes.com - Coach Justin atau Justinus Lhaksana setelah melihat pertandingan Timnas Indonesia melawan Irak di Grup D Piala Asia 2023, langsung memberikan analisanya.
Diketahui, Timnas Indonesia menelan kekalahan 1-3 ketika melawan Irak, pada Senin, (15/1). Hasil tersebut membuat Pasukan Garuda untuk sementara menempati juru kunci.
Gol Timnas Indonesia dicetak oleh Marselino Fedinan (37'), sementara Irak yang membobol gawang Ernando Ari yakni Mohanan Ali (17'), Osama Rashid (47+7'), dan Aymeen Hussein (75').
Coach Justin sebagai Pengamat Sepak Bola menjelaskan, secara permainan, Irak lebih baik dari Timnas Indonesia.
Namun, anak asuh Shin Tae-yong, menunjukkan perkembangan permainannya yang jauh lebih baik dari saat laga uji coba melawan Libya.
Coach Justin sendiri tidak terlalu menekankan kepada punggawa Timnas untuk tampil sangat bagus, karena sebagian besar pemainnya masih muda dan baru lagi mentas di Piala Asia usai 16 tahun absen.
Namun, Coach Justin memberi catatan, bahwa, titik lemah Timnas Indonesia adalah Jordi Amat. Dia merupakan pemain belakang yang mengawal pertahanan Timnas Indonesia.
"Sayangya, ya, kembali lagi, titik lemahnya itu ada Jordi Amat di belakang. Elkan Baggott not good not bad, Rizky Ridho demikian," kata Justin, dikutip dari kanal YouTube Justinus Lhaksana, Rabu (17/1).
Menurut Justin, Jordi Amat kerap membuat kesalahan elementer yang fatal, hal itu menjadi titik lemah Timnas.
"Tapi Jordi Amat ya jelek, dia itu sering kali bikin kesalahan yang fatal," ungkapnya.
Baca Juga
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Resmi Starter Lawan Persita, Jordi Amat Siap Tunjukkan Kelas Eropa di JIS
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk