Bolatimes.com - Baru-baru ini Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) kembali melakukan naturalisasi pemain keturunan untuk memperkuat Timnas Indonesia, namun salah satu legenda mengkritiknya.
Pemain keturunan yang baru saja merampungkan proses naturalisasi adalah Justin Hubner, dia dipilih Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Bukan hanya Justin Hubner, PSSI juga sedang memproses naturalisasi dari Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On, sementara Ragnar Oratmangoen dikabarkan menyusul. Mereka diajukan atas rekomendasi dari pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Tetapi, naturalisasi PSSI menimbulkan sedikit masalah, dari kacamata mantan pemain Timnas Indonesia, yakni Rully Nere, ia mengkritik program tersebut.
Menurut Rully Nere yang sudah menjadi legenda hidup Timnas, program naturalisasi PSSI bisa mematikan motivasi pemain muda Indonesia.
"Kalau buat saya untuk pembinaan dan anak-anak kita yang masih punya masa depan, naturalisasi secara tidak langsung mematikan motivasi mereka," jelas Rully Nere, di acara podcast kanal YouTube Mahardika Entertainment, dikutip pada Rabu, (6/12).
Rully menjelaskan, anak muda Indonesia sudah latihan keras untuk menjadi pemain Timnas, namun dengan datangnya naturalisasi, bisa mematahkan cita-citanya.
"Karena anak-anak ini sekarang sudah latihan setengah mati tahu-tahu sudah naturalisasi, mereka kan pasti kecewa," imbuhnya.
Tapi, Rully menyatakan, dirinya sependapat dengan PSSI, jika pemain naturalisasi memiliki kualitas yang mumpuni.
"Mungkin kalau Piala Dunia, mau naturalisasi, asal pemainnya betul-betul punya kualitas dua tingkat, kalau sama aja ya untuk apa," pungkas Rully.
Menurut PSSI saat sidang rapat kerja bersama Komisi X DPR RI, Sekjen PSSI Yunus Nusi mengungkap, Federasi mendatangkan pemain naturalisasi agar Timnas bisa bersaing di level tinggi. Dan pemain yang dinaturalisasi adalah keturunan Indonesia dengan segudang prestasinya di Eropa.
Sementara Rully Nere adalah mantan pemain Timnas Indonesia era 1979-1989, dia juga menyabet medali SEA Games pertama kali untuk Indonesia di 1987. Tercatat Rully sebagai pemain tengah Timnas dengan koleksi 38 caps.
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk