Irwan Febri Rialdi
Pelatih Arema FC, Fernando Valente. (Dok. Arema FC)

Bolatimes.com - Entah mimpi apa yang didapatkan oleh Fernando Valente dalam beberapa malam terakhir. Usai membawa Arema FC bangkit, kini dirinya justru dijegal oleh anaknya sendiri, Ze Valente.

Fernando Valente harus menerima putranya, Ze Valente, menjegal langkahnya saat melakoni Derby Jatim antara Persebaya Surabaya vs Arema FC, Sabtu (23/9) sore WIB.

Dalam duel yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) itu, Persebaya mampu menundukkan lawannya dengan skor telak, 3-1.

Persebaya yang bermain di hadapan pendukungnya sendiri, mampu unggul terlebih dahulu lewat Bruno Moreira di menit ke-27 yang kemudian ditimpali gol Dusan Stevanovic di menit ke-45+5.

Lalu di awal paruh kedua, tim berjuluk Bajul Ijo itu kembali menambah golnya lewat sontekan indah Ze Valente dari luar kotak penalti di menit ke-50 yang memastikan kemenangan tuan rumah.

Meski Arema FC mampu memperkecil kedudukan menjadi 1-3 lewat Dedik Setiawan di menit ke-65, tetap saja ketertinggalan dua gol sulit untuk dikejar atau disamakan.

Tak ayal, kemenangan 3-1 yang dibuat Persebaya ini mengakhiri catatan positif Fernando Valente bersama Arema FC sejak resmi melatih di Liga 1 2023/2024 pada pekan ke-10.

Uniknya, catatan positif Fernando Valente di Arema FC ini dijegal oleh anaknya sendiri, Ze Valente yang mencetak gol indah ke gawang Arema FC lewat sepakan First Time-nya.

Dijegal Anak Sendiri

Andai Ze Valente tak mencetak gol ketiga atau gol kemenangan Persebaya itu, ada potensi Fernando Valente membawa Arema FC meraih minimal satu poin di Derby Jatim ini.

Pasalnya, Fernando Valente mampu membuat Arema FC hampir mengimbangi Persebaya, dengan membuat empat tembakan ke gawang dan menguasai 49 persen penguasaan bola menurut Lapangbola.

Secara statistik, catatan ini menandakan Arema FC bisa saja mencetak gol ke gawang Persebaya dan memaksa hasil imbang andai lini depannya bisa tampil klinis dan lini belakangnya tampil solid.

Sayangnya, gol ketiga Persebaya yang dicetak Ze Valente itu seakan meruntuhkan semangat para penggawa Arema FC, kendati mampu mencetak gol lewat Dedik Setiawan.

Tak ayal, kekalahan dari Persebaya ini menjadi kekalahan perdana bagi Fernando Valente sejak tiba di Liga 1 2023/2024 sejak akhir Agustus 2023 kemarin.

Tercatat dalam empat laga yang dijalaninya bersama Arema FC, Fernando Valente telah membawa tim berjuluk Singo Edan itu meraih dua kemenangan, satu imbang, dan satu kekalahan.

Dua kemenangan didapat di dua pertandingan awalnya sebagai pelatih Arema FC yakni di pekan ke-10 kontra Persikabo 1973 (1-0) dan di pekan ke-11 kontra Bhayangkara FC (2-0).

Lalu di pekan ke-12 yang jadi laga ketiganya sebagai pelatih Arema FC, Fernando Valente hanya meraih satu poin usai timnya bermain imbang 0-0 kontra Persita Tangerang.

Barulah kekalahan perdana dirasakan pelatih berusia 64 tahun itu di laga keempatnya bersama Arema FC, yakni melawan Persebaya Surabaya di Derby Jatim yang dibela putranya, Ze Valente.

Kontributor: Felix Indrajaya
Load More