Bolatimes.com - Sebuah video lama yang diunggah oleh kanal YouTube Bola Daily belakangan ini kembali ramai diperbincangkan karena membawa narasi mengenai Saddil Ramdani yang hendak dinaturalisasi oleh Malaysia.
Video tersebut menceritakan soal respons publik Malaysia yang mendesak agar Saddil Ramdani segera dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Malaysia. Hal itu setidaknya tergambar dari judul yang digunakan oleh kreatornya.
“Semakin Menjadi-jadi. Lihatlah saat Warga Malaysia Desak Naturalisasi Saddil Ramdani Secepatnya,” bunyi judul yang digunakan kanal YouTube Bola Daily dalam video unggahannya tersebut.
Sebetulnya, video unggahan kanal YouTube Bola Daily itu sudah diunggah pada satu tahun yang lalu. Namun, belakangan ini mulai kembali diperbincangkan karena memanasnya isu Saddil Ramdani yang menanggapi kritik netizen.
Lalu, bagaimana fakta yang sesungguhnya? Apakah Saddil Ramdani benar-benar akan dinaturalisasi Negeri Jiran agar bisa memperkuat Timnas Malaysia? Berikut Bolatimes.com menyajikan cek faktanya.
PENJELASAN
Apabila video berdurasi 3:26 menit ini disimak secara lebih seksama, sebetulnya pembahasan soal naturalisasi Saddil Ramdani ini sudah berkembang sejak tahun 2021 ketika dia berkarier bersama Sabah FC.
Saddil Ramdani saat itu sempat tertangkap kamera ikut menyanyikan lagu kebangsaan Malaysia yang dilakukan bersama-sama sebelum pertandingan dimulai. Alhasil, dia menjadi sorotan netizen Indonesia.
Saat itu, Saddil juga sudah menjelaskan soal rasa hormatnya terhadap Malaysia, negara di mana dia meniti karier sepak bola. Pemain Timnas Indonesia ini juga hafal dengan lagu kebangsaan Negeri Jiran.
Munculnya wacana soal naturalisasi Saddil Ramdani sebetulnya hanya didasarkan pada komentar netizen Negeri Jiran yang ingin pemain ini dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Malaysia.
Akan tetapi, video unggahan kanal YouTube Bola Daily ini juga turut menjelaskan bahwa Saddil tetap tak bisa memperkuat Timnas Malaysia seandainya benar-benar mengubah kewarganegaraannya.
Pasalnya, pemain jebolan Timnas Indonesia U-19 ini sudah memperkuat tim nasional di laga internasional. Sehingga, dia sudah tak bisa bermain untuk Timnas negara lainnya jika berganti paspor.
“Jika berbicara tentang naturalisasi, Saddil Ramdani yang sudah membela Timnas Indonesia tak bisa memperkuat Malaysia apabila berpindah kewarganegaraan,” bunyi narator dalam video itu.
KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa narasi soal naturalisasi Saddil Ramdani yang diunggah oleh kanal YouTube Bola Daily itu hanya berdasarkan pada komentar netizen Malaysia.
Artinya, Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) tidak menyiapkan rencana apa pun untuk menaturalisasi Saddil Ramdani. Sehingga, pembahasannya hanya didasarkan pada isu yang berkembang di media sosial saja.
Tag
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk