Husna Rahmayunita
Rafael Struick debut bersama Timnas Indonesia vs Palestina. (Instagram/@pssi)

Bolatimes.com - Pemain natutralisasi Timnas Indonesia Rafael Struick agak gugup jelang pertandingan lawan Argentina di FIFA Matchday Juni 2023.

Rafael Struick merasa hal itu normal mengingat lawan yang akan dihadapi Timnas Indonesia adalah juara Piala Dunia 2022 Argentina dan pertandingan bakal digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), 19 Juni mendatang. 

 "Tidak terlalu gugup. Itu stadion besar, lawan besar, mungkin sedikit (gugup), tapi itu normal," kata Struick saat ditemui setelah menjalani sesi latihan di Lapangan latihan A, Komplek Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis.

Baca Juga:
UEFA Nations League: Libas Italia, Spanyol Tantang Kroasia di Final

Untuk pertandingan menghadapi Argentina, pemain ADO Den Haag itu lebih memfokuskan diri untuk bisa memperoleh kesempatan bermain dari Pelatih Shin Tae-yong.

Selain itu, dengan mempertimbangkan kekuatan lini serang Argentina, Struick pun meyakini bahwa timnas Indonesia akan lebih banyak dipaksa bermain bertahan.

"Harapannya saya bisa bermain. Menurut saya, kami akan bertahan di seluruh pertandingan, mungkin dengan beberapa serangan balik, saya harap bisa menunjukkan diri saya, fokus utama adalah bekerja keras, bertahan, dan 100 persen," kata pemain kelahiran Belanda itu.

Baca Juga:
FIFA Matchday: Lionel Messi Cetak Gol Tercepat, Argentina Hajar Australia

Banyak pihak menilai Struick melakukan debut timnasnya saat melawan Palestina Rabu (14/6) dengan bermain apik, meski laga itu harus berakhir imbang 0-0. Untuk itu, Struick pun menyatakan rasa terima kasihnya kepada para penggemar timnas yang telah bersedia memenuhi Stadion Gelora Bung Tomo.

"Sangat bersyukur, terima kasih para penggemar, mereka hebat, stadion penuh, mereka berteriak, bernyanyi, sayangnya skornya 0-0, tapi pertandingannya sangat bagus. Mereka (timnas Indonesia) bermain bagus, tim bekerja keras, sekarang saatnya Argentina," pungkasnya.

(Antara)

Baca Juga:
Timnas Indonesia Beri Keuntungan ke Vietnam usai Tahan Imbang Palestina, Kok Bisa?

Load More