Rauhanda Riyantama
Emiliano Martinez melakukan selebrasi setelah Argentina lolos ke final Piala Dunia 2022. (Instagram/@emi_martinez26)

Bolatimes.com - Mengenang momen Emiliano Martinez pertama kali bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) jelang duel Timnas Indonesia vs Argentina.

Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia akan kedatangan lawan tangguh yang berstatus juara Piala Dunia 2022, yakni Argentina.

Tim berjuluk La Albiceleste itu akan jadi lawan Timnas Indonesia pada FIFA Matchday Juni 2023, selain melawan Palestina.

Baca Juga:
Indra Sjafri Salat di Masjid Nabawi usai Timnas Indonesia U-23 Terhindar dari Grup Berat Kualifikasi Piala Asia

Adapun pertandingan antara skuad Garuda dan Argentina sendiri akan tersaji di Tanah Air, tepatnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 19 Juni 2023.

Bagi mayoritas para pemain Argentina, tentu bertanding melawan Timnas Indonesia di SUGBK menjadi pengalaman baru dalam kariernya.

Tapi pengalaman bertanding di SUGBK bukanlah barang baru bagi salah satu penggawa Argentina, yakni sang kiper Emiliano Martinez.

Baca Juga:
Hati-hati Indonesia, Lionel Messi Pernah Tolak Main di Malaysia Gara-gara Kondisi Lapangan Jelek

Kiper yang jadi pahlawan Argentina di Piala Dunia 2022 lalu itu ternyata pernah merumput di SUGBK beberapa tahun silam, tepatnya pada tahun 2013 lalu.

Lantas, dalam rangka apa Emiliano Martinez bisa bertanding di SUGBK pada 2013 lalu?

Jalani Tur Pramusim

Baca Juga:
Gugur di Babak Kedua Malaysia Masters 2023, Kevin/Marcus Akui Lawan Lebih Kuat

Emiliano Martinez pertama kali bisa merasakan rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) saat menjalani tur pramusim bersama klubnya, Arsenal, pada Juli 2013.

Saat itu, Arsenal masih diasuh oleh Arsene Wenger. Pelatih asal Prancis itu membawa sebagian besar pemain terbaiknya, termasuk Emiliano Martinez yang baru berusia 20 tahun.

Dalam laga tersebut, Emiliano Martinez dan Arsenal bertanding melawan Indonesia Dream Team yang berisikan para pemain terbaik di Liga Super Indonesia atau ISL.

Baca Juga:
Ngeri! FIFA Bikin Head to Head Jelang Duel Timnas Indonesia vs Argentina, Pratama Arhan Disandingkan Lionel Messi

Dalam pertandingan tersebut, Arsene Wenger pertama kali menurunkan Lukasz Fabianski untuk mengawal gawang Arsenal.

Emiliano Martinez kemudian baru merasakan rumput SUGBK di babak kedua, saat masuk menggantikan Fabianski di menit ke-68.

Meski masih terbilang muda, Emiliano Martinez mampu menjaga gawangnya tetap perawan hingga laga usai, di mana Arsenal mampu menang 7-0 atas Indonesia Dream Team.

Adapun tujuh gol tim berjuluk The Gunners itu dicetak oleh dua gol Olivier Giroud dan satu gol yang dicetak Theo Walcott, Chuba Akpom, Lukas Podolski, Kris Olson dan Thomas Eisfeld.

Sebagai informasi, Emiliano Martinez memang menjalani karier mudanya di Arsenal, usai diboyong dari Independiente pada 2010 saat usianya baru 17 tahun.

Kiper yang kini membela Aston Villa itu bertahan di Arsenal selama 10 tahun, setelah hanya menjadi pelapis dan kerap dipinjamkan ke berbagai klub.

Kariernya melonjak kala dirinya dipasang oleh Mikel Arteta sebagai kiper utama pada 2020 lalu, usai kiper utama Arsenal, Bernd Leno, mengalami cedera.

Setelah namanya melonjak, Emiliano Martinez memutuskan hengkang pada September 2020 demi mencari menit bermain dan kemudian bergabung Aston Villa.

Sejak menjadi pilihan utama Aston Villa, Emiliano Martinez kemudian menjadi penjaga gawang utama Argentina, sehingga bisa menjuarai Copa America 2021 berkat kemampuannya menepis penalti.

Kemampuan ini pun ia tunjukkan kembali di pentas Piala Dunia 2022, saat memastikan Argentina menjadi juara pasca mengalahkan Prancis di drama adu penalti.

Kontributor: Eko
Load More