Bolatimes.com - Sejumlah nama pemain asal Asia Tenggara atau ASEAN patut dipertimbangkan untuk direkrut klub-klub Liga Indonesia pada musim depan. Hal ini berkaitan dengan perubahan regulasi penggunaan pemain asing.
Berdasarkan hasil Sarasehan Sepak Bola Nasional yang digelar PSSI, salah satu hal yang disepakati ialah soal kuota pemain asing yang ditambah dari yang sebelumnya 3+1 menjadi 4+1.
Nantinya, setiap klub peserta Liga 1 bisa merekrut 4 pemain asing dan 1 pemain asing ASEAN yang akan mengubah format 3 pemain asing dan 1 pemain Asia untuk musim ini dan sebelumnya.
Perubahan paling terlihat dari aturan ini adalah setiap klub diwajibkan merekrut 1 pemain ASEAN atau Asia Tenggara, untuk mengubah aturan 1 pemain Asia.
Berikut Bolatimes.com menyajikan empat pemain top ASEAN yang bisa diboyong ke Liga Indonesia musim depan.
1. Theerathon Bunmathan (Thailand)
Salah satu pemain bintang yang tampil istimewa untuk membantu Timnas Thailand menjuarai Piala AFF 2022 ialah Theerathon Bunmathan. Dia merupakan kapten skuad Gajah Perang.
Pemain berusia 33 tahun ini punya kualitas yang luar biasa. Meskipun posisi aslinya sebagai bek kiri, Theerathon ternyata juga mampu bermain baik sebagai gelandang bertahan.
Tim-tim Liga Indonesia bakal mendapatkan kualitas yang apik di lini tengah apabila berhasil membujuk Theerathon untuk berkarier di Indonesia.
2. Nguyen Tien Linh (Vietnam)
Baca Juga
Jika mencari satu sosok penyerang muda dari kawasan Asia Tenggara, salah satu nama yang berkualitas ialah Nguyen Tien Linh, striker Timnas Vietnam di Piala AFF 2022.
Tak berlebihan memang jika menyebut pemain berusia 25 tahun ini sebagai salah satu sosok penyerang yang paling berkualitas di kawasan ASEAN.
Buktinya, Nguyen Tien Linh sukses menyabet gelar top scorer Piala AFF 2022 bersama Teerasil Dangda yang sama-sama mengemas enam gol sepanjang turnamen ini.
3. Corbin-Ong (Malaysia)
Selanjutnya, dari Liga Super Malaysia, salah satu pemain yang layak menjadi komoditas rekrutan terbaik ialah La’Vere Corbin-Ong.
Pemain Timnas Malaysia yang kini memperkuat Johor Darul Takzim ini merupakan salah satu bek kiri terbaik di Negeri Jiran.
Pemain kelahiran Inggris ini memang punya pengalaman yang cukup mentereng karena pernah berkarier di Kanada, Jerman, hingga Belanda, sebelum merapat ke JDT.
4. Kenshiro Daniels (Filipina)
Selanjutnya, ada nama Kenshiro Daniels, pemain Timnas Filipina yang patut dipertimbangkan sebagai salah satu komoditas incaran untuk mengisi kuota pemain asing ASEAN.
Penyerang berusia 28 tahun ini memang cukup berkualitas. Untuk saat ini, Kenshiro Daniels masih bermain bersama klub kasta tertinggi Liga Thailand, Sukhothai FC.
Tag
Berita Terkait
-
Miris! Hasil Timnas Putri Indonesia di Piala AFF Wanita 2025 Bikin Elus Dada
-
Thailand Gilas Filipina 3-1, Kunci Posisi Ketiga Piala AFF U-23 2025
-
Beda dengan Liga Indonesia, Liga Malaysia Kurangi Slot Pemain Asing
-
Aturan 11 Pemain Asing di Super League Jadi Cibiran Negara Tetangga
-
Debut Manis Pratama Arhan bersama Bangkok United, Kalahkan Buriram United 3-2
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
-
Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23 Kontra Irak, Erick Thohir Dituntut Turun Tangan
-
Timnas Indonesia vs Australia Jadi Laga Pembuka Babak 16 Besar Piala Asia, Ini Jadwal Lengkapnya!
-
Kapten Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam Resmi Digaet Klub Thailand, Prestasi Port FC Dipertanyakan
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk