Bolatimes.com - Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 yang dijadwalkan berlangsung 20 Mei-11 Juni mendatang. Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali menilai hal itu memberikan dampak positif.
Zainudin menyebut gelaran Piala Dunia U-20 2023 memberikan keuntungan bagi Indonesia sebagai tuan rumah kejuaraan bergengsi tersebut. Tak hanya di sektor olahraga namun sampai ekonomi.
"Ini kesempatan besar buat Timnas kita biar biasa main di level dunia. Belum tentu kalau kita bukan tuan rumah, timnasnya bisa main," kata Zainudin dalam konferensi pers yang dipantau daring di Jakarta, Rabu.
Indonesia pernah berlaga dalam Piala Dunia U20 pada 1979 di Jepang. Indonesia mewakili Asia bersama dengan Korea Selatan dan tuan rumah Jepang.
Saat itu, Indonesia bermain melawan tim muda Argentina, Yugoslavia, dan Polandia, bahkan pernah menghadapi legenda Argentina Diego Maradona ketika muda.
"Kita bisa mendapatkan kepercayaan menjadi tuan rumah ini bukan urusan gampang. Karena saingan kita dengan semua negara. Hampir semua negara anggota FIFA itu ingin," kata Zainudin.
Piala Dunia U20 yang digelar di Indonesia bisa memperkenalkan perkembangan dan lingkungan sepak bola Indonesia kepada dunia internasional.
Ada pula dampak wisata kepada daerah yang menyelanggarakan pertandingan Piala Dunia U20, yakni Jakarta, Bandung, Solo, Palembang, Surabaya, dan Bali.
Bahkan jika Piala Dunia U20 di Indonesia sukses, Menpora menyebut bukan tidak mungkin Indonesia bisa menjadi tuan rumah Piala Dunia untuk tim senior.
"Value yang paling kuat adalah kalau kita sukses melaksanakan U20 World Cup, jadi poin besar kita kalau kita akan bidding jadi tuan rumah FIFA World Cup untuk senior. Itu tidak terhitung nilainya," pungkas Zainudin.
Baca Juga
(Antara)
Berita Terkait
-
Tantangan Pengangguran Muda Menguat, YES 2025 Dorong Arah Baru Ekonomi Hijau, Digital, dan Hilirisasi
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Blunder Memalukan Manchester City: Nama Tijjani Reijnders Typo di Jersey
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Pemain Keturunan Indonesia Pascal Struijk Tampil Kece Saat Leeds Lawan AC Milan
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk