Galih Prasetyo
Asnawi mangkualam, Pratama Arhan, dan Egy Maulana Vikri foto bareng (Instagram/pratamaarhan8)

Bolatimes.com - Konstentan K-League 2, Ansan Greeners dikabarkan akan ditinggal salah satu pemain andalan mereka, Asnawi Mangkualam. Pemain Timnas Indonesia itu dirumorkan akan bergabung ke tim K-League 2 lainnya, Jeonnam Dragons.

Jika rumor kepindahan Asnawi Mangkualam ke Jeonnam Dragons jadi kenyataan, hal ini tentu saja jadi kerugian tersendiri bagi Ansan Greeners.

Kehadiran Asnawi di Ansan tidak hanya sekedar numpang lewat. Asnawi datang ke Ansan Greeners pada musim dingin 2020.

Baca Juga:
Nilai Pasaran Anjlok dari Rp5 Miliar Jadi Rp3 Miliar, Persija dan MU Saling Sikut Demi Rekrut Egy Maulana Vikri?

Pada musim pertamanya, Asnawi melakoni 14 pertandingan dan mampu memberikan 1 assist. Sedangkan pada musim keduanya, penampilan Asnawi makin gacor bersama Ansan.

Asnawi tercatat 26 kali membela Ansan pada musim keduanya. Dari 26 pertandingan itu, Asnawi Mangkualam mampu mencetak 2 gol dan 2 assist.

Di luar perfomance, Asnawi juga menjadi berkah tersendiri bagi Ansan. Akun sosial media klub Ansan ketiban 'durian runtuh' sejak kedatangan Asnawi.

Baca Juga:
Menanti Nasib Egy Maulana Vikri dan Saddil Ramdani yang Kini Tanpa Klub, Lanjut ke Eropa?

Secara finansial, kehadiran eks pemain Makassar itu membawa efek positif bagi neraca keuangan Ansan Greeners.

Dengan situasi seperti itu, menarik apakah manajemen Ansan Greeners mencoba untuk mendatangkan pemain Indonesia lainnya. Nama Egy Maulana Vikri layak untuk dikedepankan.

Egy Maulana Vikri saat ini berstatus tanpa klub. Egy Maulana Vikri jadi pilihan cukup realistis bagi manajemen Ansan untuk jadi pengganti Asnawi.

Baca Juga:
Egy Maulana Vikri Bikin Media Malaysia Heran, Ini Sebabnya

Ditilik dari gaya permainan, Egy juga sama dengan Asnawi, bermain dari sektor sayap. Egy bisa ditempakan di sektor sayap kanan untuk menutup lubang jika Asnawi pindah ke Jeonnam Dragons.

Di Ansan sendiri terdapat tiga pemain berposisi winger kanan, yakni pemain baru Beom-su Kim, Jin-hyun Kim dan Soo-il Kang. Nama terakhir seperti dikutip dari Transfermarkt alami cedera cukup serius.

Sejauh ini, pelatih Ansan Jong-heon Lim kerap memainkan formasi 3-4-3 dengan tumpuan pada pemain di sektor sayap. Dengan merekrut Egy Maulana Vikri, skema Jong bisa diterapkan dengan baik di Ansan.

Baca Juga:
Sarach Yooyen 4 Kali Rasakan Juara Piala AFF, Timnas Indonesia Belum dari Era Boaz Solossa hingga Egy Maulana Vikri

Selain soal kemampuan skill Egy di lapangan, kehadiran pemain jebolan SKO Ragunan itu juga akan menambah popularitas Ansan di sosial media.

Fakta bahwa Egy Maulana Vikri merupakan figur publik di sepak bola Indonesia yang bisa menarik ribuan bahkan jutaan netizen. Singkatnya, merekrut Egy Maulana Vikri di posisi Asnawi Mangkualam pindah tidak akan membuat Ansan Greeners merugi.

Apalagi jika melihat dari harga pasaran Egy saat ini. Dikutip dari Transfermarkt, nilai pasaran pemain andalan Timnas Indonesia itu alami penurunan.

Saat masih gabung di FK Senica, nilai pasaran Egy tercatat mencapai angka tertinggi sepanjang kariernya.

Pada 23 Juni 2022, nilai pasaran Egy Maulana Vikri tercatat Rp5,21 miliar. Bahkan saat FK Senica mendapatkan Egy Maulana Vikri dari Lechia Gdansk, nilai pemain kelahiran Medan itu hanya Rp2,61 miliar.

Namun, nilai pasaran Egy praktis anjlok saat ia gabung ke Zlate pada 10 Agustus 2022. Pada update terakhir Transfermarkt 16 Desember 2022, nilai pasaran Egy Maulana Vikri hanya Rp3,48 miliar.

Load More