Bolatimes.com - Aksi Riko Simanjuntak pada laga antara PSIS Semarang kontra Persija Jakarta pada laga pekan ke-14 kompetisi Liga 1 2022-2023 menuai sorotan publik.
Sorotan ini diberikan bukan karena aksi gemilang atau perilaku tak terpuji, melainkan karena Riko Simanjuntak dirugikan oleh hakim garis karena dianggap offside. Padahal, sebetulnya posisi pemain Persija ini onside.
Momen tersebut terjadi pada menit ke-16 pada laga antara PSIS Semarang kontra Persija Jakarta di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (13/12/2022), malam hari WIB.
Pada menit ke-16, Riko Simanjuntak yang berdiri di garis depan lini serang Macan Kemayoran mencoba menyelinap barisan pertahanan PSIS Semarang.
Sebab, saat itu Tony Sucipto tengah mengirimkan umpan terobosan yang dilambungkan dari tengah lapangan.
Sayangnya, ketika Riko tengah berlari mengejar bola, hakim garis mengangkat bendera tanda bahwa eks-pemain Semen Padang ini berada dalam posisi offside.
Padahal, jika lebih seksama menyaksikan tayangan ulang, Riko berada dalam posisi onside. Namun, Riko tak melayangkan protes apa pun meski pergerakannya dianggap offside.
Di media sosial, cuplikan video yang memperlihatkan rekaman ulang dari momen tersebut mendapat perhatian luas dari public.
Sebagian besar komentar yang dilayangkan ketika menanggapi video ini memang bernada miring dan secara khusus ditujukan kepada hakim garis.
Baca Juga
Mereka ramai-ramai mengkritik kinerja perangkat pertandingan yang tak sesuai dengan aturan. Bahkan, keputusan-keputusan mereka cenderung merugikan Persija.
“Ini para wasit pernah mendapat pelatihan gak sih? Saya penasaran,” tulis @bonekmandirians.
“Sebenarnya, wasit Liga 1 sama wasit liga luar negeri ya hampir sama. Hanya yang di luar sudah tertolong VAR. Semua wasit butuh VAR,” tulis @lex_richi26.
“Apakah wasit liga lokal kurikulum tentang Law of the Game FIFA-nya belum di-upgrade? Jadinya tolol setiap pertandingan,” tulis @thebokiss.
“Yang offside itu niat si pemain min. Wasit Indonesia itu sakti-sakti. Jadi bisa tahu offside itu bukan berdasarkan raga, tapi jiwa,” tulis @raykairi.
“Nontin Liga Indonesia ini paket komplet banget. Wasit yang sering kontroversial, pemain yang suka emosi, suporter yang terlalu fanatic, dan federasi yang kurang baik mengelola kompetisi alias goblok,” tulis @raflyrpd.
“Ini mah sudah bukan perkara harus ada pelatihan bla bla bla untuk wasit. Ketimbang pelatihan, mending wasitnya suruh tes IQ atau tes intelektual. Kacau sih, di Eropa aja urusan begini itu mereka kerap tepat ambil keputusan,” kata @Ajielito.
Berita Terkait
-
Aroma Samba di Persija Menguat! Maxwell Souza Emosi Gabung Macan Kemayoran
-
HP Istri Berisi Data Penting Hilang, Gustavo Almeida Gelar Sayembara Berhadiah iPhone 15
-
Jordi Amat, Dari La Liga hingga Jadi Pangeran di Indonesia
-
Persija Jakarta Musim Depan Wajib Agresif Jika Ingin Juara Liga 1
-
Asal Usul Nama Pemain Anyar Persija Van Basty Sousa: Ada Hubungan dengan Van Basten
-
Geliat PSIM di Bursa Transfer: Boyong Eks Dewa United dan Persita
-
Semua Pemain Persib Bandung Divaksin Jelang Musim Baru
-
Kontroversi Kembalinya Maman Abdurrahman: Dari Eks Persib Jadi Pembina Akar Rumput Persija
-
Daftar 6 Klub Liga Indonesia yang Kena Hukum FIFA: Ada Tim Mertua Pratama Arhan
-
Wacana 11 Pemain di Liga 1, Legenda Timnas Indonesia: Kalau Mau Bersaing Harus Gitu
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk