Rauhanda Riyantama
Presiden FIFA Datangi Istana, Jokowi Pastikan Piala Dunia U20 pada 2023 Tetap Digelar di Indonesia. (Suara.com/Ria Rizki)

Bolatimes.com - Berikut rangkuman hasil pertemuan Presiden FIFA, Gianni Infantino, dengan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada Selasa (18/10).

Presiden FIFA, Gianni Infantino, memenuhi janjinya dengan berkunjung ke Indonesia setelah terjadinya tragedi memilukan, Tragedi Kanjuruhan (1/10).

Sebagaimana diketahui, sepak bola Indonesia tengah berduka menyusul terjadinya tragedi Kanjuruhan yang menelan ratusan korban jiwa.

Baca Juga:
PSSI Seru-seruan 'Fun Football' dengan Presiden FIFA, Sindir Kaesang Pangarep: Alhamdulillah Semuanya Tersenyum

Tragedi itu sendiri terjadi sesaat setelah laga Liga 1 yang mempertemukan dua rival abadi, yakni Arema FC vs Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10).

Usai laga Derby Jatim itu, tragedi pun terjadi. Usut punya usut, tragedi ini dikarenakan aksi suporter yang masuk lapangan dan dibalas dengan aksi represif dengan penembakan gas air mata oleh aparat keamanan.

Tak pelak karena tragedi ini, ratusan orang meninggal dunia, sehingga menarik simpati dari banyak pihak di seluruh dunia.

Baca Juga:
Timnasnya Gagal Lolos ke Piala Asia U-20 dengan Tragis, Media Thailand Ngamuk Salahkan AFC

Imbas tragedi ini, Gianni Infantino selaku Presiden FIFA pun berkunjung ke Indonesia untuk bertemu Stakeholders sepak bola Tanah Air.

Sebelum bertemu PSSI, Gianni Infantino sendiri sempat berkunjung ke Istana Merdeka, Jakarta, untuk bersua Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.

Dalam pertemuan ini, baik Gianni Infantino dan Joko Widodo mencapai beberapa kesepakatan terkait sepak bola Indonesia.

Baca Juga:
Timnasnya Gagal ke Piala Asia U-20 2023, Media Thailand Sindir AFC

Kesepakatan ini pun berkaitan dengan beberapa hal, seperti sistem sepak bola, stadion, hingga nasib Piala Dunia U-20 yang akan digelar di Indonesia tahun depan.

Apa saja rangkuman hasil pertemuan Presiden FIFA dengan Joko Widodo di Istana Merdeka? Berikut rangkumannya.

1. Melakukan Transformasi Sepak Bola

Baca Juga:
Pemain Keturunan Indonesia Diberi Sanksi Berat usai Merokok di Bangku Cadangan

Dalam kesepakatan ini, Gianni Infantino dan Joko Widodo sepakat untuk melakukan transformasi sepak bola, terutama soal sistem di sepak bola Indonesia itu sendiri

2. Memastikan Pertandingan Sesuai Standar FIFA

Gianni Infantino dan Joko Widodo menyepakati perihal standar keamanan bagi dalam pertandingan sesuai dengan standar yang ditetapkan FIFA.

3. Mengkaji Kelayakan Stadion di Indonesia

Gianni Infantino memastikan FIFA akan menguji kelayakan stadion di Indonesia dan menerapkan teknologi sesuai standar induk sepak bola dunia itu.

4. Piala Dunia U-20 Tetap Digelar

Meski adanya Tragedi Kanjuruhan ini, Gianni Infantino memastikan Piala Dunia U-20 2023 akan tetap digelar di Indonesia. FIFA pun berharap ajang ini dapat diselenggarakan dengan baik.

5. Mengkaji Para Stakeholders di Sepak Bola Indonesia

Poin terpenting adalah mengenai rencana FIFA mengkaji para pemangku kepentingan di sepak bola Indonesia, yang selama ini menjadi sasaran kritik penikmat sepak bola Indonesia.

Apalagi, kesepakatan ini senada dengan keputusan TGIPF yang meminta PSSI segera melakukan Kongres Luar Biasa (KLB) sebagai tanggung jawab moril atas tragedi Kanjuruhan.

Kontributor: Felix Indrajaya
Load More