Arif Budi Setyanto
Pemain asal Indonesia, Abdurrahman Iwan yang membela Qatar U-17 dan sukses tembus Piala Asia U-17 2023. (Facebook/Abdurrajman Iwan)

Bolatimes.com - Nama Abdurrahman Iwan menjadi sorotan karena berhasil membantu Qatar lolos ke Piala Asia U-17 2023. Namun ia dikritik netizen tanah air karena tak membela timnas Indonesia U-16.

Sebagaimana informasi, Qatar dan timnas Indonesia U-16 punya nasib berbeda di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023. Pasalnya anak asuh Bima Sakti gagal lolos, tapi Qatar dominan dan mendapatkan tiket otomatis.

Keberhasilan Qatar lolos ke Piala Asia U-17 2023 disorot pecinta sepak bola Indonesia karena ada nama Abdurrahman Iwan. Ia adalah pemain asli Indonesia.

Baca Juga:
Stadion Wibawa Mukti bakal Pakai SOP Baru agar Tragedi Kanjuruhan Tak Terulang

Meski asli Indonesia, Iwan bermain untuk Qatar karena sejak lahir ia di sana bersama orang tuanya yang memang bekerja di luar negeri.

Parahnya Iwan kemudian dikritik netizen Indonesia karena ia lebih memilih Qatar dibandingkan skuad asuhan Bima Sakti.

Mendapatkan kritikan seperti itu, Abdurrahman Iwan kemudian memberi penjelasan. Ia menanggapi komentar para netizen di akun Facebook pribadinya.

Baca Juga:
Sering Pindah-pindah, di Mana Sih Kantor PSSI?

Pemain muda Indonesia Abdurrahman Iwan berhasil mencetak gol di Qatar Cup U-17 bersama Al Wakrah (Youtube)

"Saya tahu bahwa saya dkritik di rumah (Indonesia), tapi saya lahir dan besar di sini (Qatar). Sangat normal bagi saya untuk bermain di Qatar," tulisnya dikutip dari The Thao247 pada Rabu (12/10/2022)

"Selain itu Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) belum menghubungi saya. Bagaimana saya berani datang dan bermain untuk mereka?" tegasnya.

Nah, kemungkinan besar netizen yang mengkritik Iwan adalah pihak yang kesal karena timnas Indonesia U-16 gagal melaju ke Piala Asia U-17 2023 usai kalah telak dari Malaysia.

Baca Juga:
Vietnam Mulai Gunakan VAR untuk Liga Lokal dan Ikut Kalender Kompetisi Eropa, Indonesia Kapan?

Padahal sebelumnya Iwan mengaku tertarik bermain untuk timnas Indonesia. Namun keinginannya masih terhalang karena tidak dilirik oleh PSSI.

Load More