Bolatimes.com - Striker timnas Indonesia U-16, Arkhan Kaka Purwanto, menjadi salah satu nama pemain yang paling bersinar di ajang Kualifikasi Piala Asia U-17 2023.
Pasalnya, Arkhan Kaka menjelma sebagai mesin gol timnas Indonesia U-16 di ajang Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 ini. Setidaknya, sejauh ini dia sudah menjaringkan total enam gol dari dua pertandingan di Grup B.
Yang terbaru, pemain yang saat ini berstatus sebagai binaan Persis Solo Youth itu mencetak dua gol saat timnas Indonesia U-16 menghadapi UEA di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (5/10/2022) malam.
Sementara itu, pada laga sebelumnya, saat lawan Guam, Kaka juga tampil moncer. Tak tanggung-tanggung, dia mencetak empat gol atau quattrick untuk membawa timnas Indonesia U-16 menang dengan skor 14-0.
Dengan demikian, anak kandung dari eks-striker timnas Indonesia, Purwanto Suwondo, itu kini sudah mengemas enam gol dan memuncaki daftar top skor Kualifikasi Piala Asia U-17 2023.
Catatan impresif inilah yang membuat Arkhan Kaka sukses mencuri perhatian. Bahkan, pemain ini dinilai layak untuk melanjutkan kariernya di luar negeri.
Berikut Bolatimes.com menyajikan tiga alasan yang membuat Arkhan Kaka layak melanjutkan kariernya di luar negeri.
1. Punya Ketajaman
Melimpahnya jumlah gol yang sejauh ini sudah dicetak Arkhan Kaka memang turut membuktikan bahwa dia memiliki insting gol yang tinggi.
Ketajamannya itu juga terbukti ketika Kaka sukses mengonversi peluang untuk menjadi gol. Hal inilah yang kiranya harus terus diasah oleh Kaka sehingga nantinya mampu menjadi striker top di masa depan.
Baca Juga
Keunggulan inilah yang kiranya bisa membuat Arkhan Kaka mencuri perhatian klub-klub luar negeri, sehingga dia bisa menimba ilmu di iklim kompetisi yang lebih berkualitas.
2. Usianya Masih Relatif Muda
Sebetulnya, jika dibandingkan dengan para pemain yang saat ini tergabung di skuad timnas Indonesia U-16 lainnya, Arkhan Kaka Putra adalah salah satu nama pemain yang usianya paling muda.
Sebab, pada 2 September 2022 lalu, dia baru saja menginjak umur 15 tahun. Hal ini berarti bahwa Arkhan Kaka sudah bergabung dengan skuad timnas U-17 saat usianya saat itu baru 14 tahun.
Di usia itu pula, pemain asal Blitar, Jawa Timur, ini sukses membawa timnas Indonesia U-16 meraih gelar juara di Piala AFF U-16 2022. Dengan usia yang masih relatif muda, maka perjalanan Kaka untuk terus mengasah bakatnya masih terhitung panjang.
3. Postur Tubuh yang Tinggi
Meski baru berusia 15 tahun, saat ini postur tubuh Kaka juga mencapai 186 cm. Untuk ukuran pemain seusianya, ini adalah postur yang relatif tinggi dan sangat ideal untuk bermain di posisi striker.
Keunggulan di aspek tinggi badan ini bisa menopang kebutuhan pemain jebolan klub PSBK Blitar ini untuk mampu menghadapi duel-duel udara dengan pemain bertahan lawan.
Dengan postur ini pula, Kaka juga diyakini mampu bersaing di luar negeri. Sebab, kompetisi-kompetisi luar negeri tak hanya mengandalkan teknik dan kemampuan, tetapi juga aspek fisik.
Berita Terkait
-
Mengingat Lagi Ocehan Coach Justin kepada Arkhan Kaka yang Baru Jadi Prajurit TNI
-
Arkhan Kaka Cetak Satu Gol, Timnas Indonesia Kalahkan Bali United di Laga Uji Coba
-
Hasil Timnas Indonesia U-16 vs Vietnam, Garuda Muda Pesta Besar!
-
Ketum PSSI Gerah dengan Selebrasi Lebay Timnas Australia U-16
-
Main dengan 10 Pemain, Timnas Indonesia U-16 Kalah 3-5 dari Australia
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
-
Erick Thohir Kagum dengan Kekuatan Fisik Pemain Timnas Indonesia U-16
-
Komentar Nova Arianto usai Timnas Indonesia U-16 Bantai Singapura di Laga Debut
-
Profil Fabio Azka Irawan, 'The Next' Pratama Arhan dari Timnas Indonesia U-16
-
Miroslav Fernando Kembangkan Talenta di Eropa usai Terpental dari Seleksi Timnas Indonesia U-16
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk