Bolatimes.com - Berikut hitung-hitungan untuk Timnas Indonesia U-19 lolos ke Piala Asia U-20 2023 jika di laga terakhir kualifikasi bermain imbang melawan Vietnam.
Timnas Indonesia U-19 kembali menyamai torehan Vietnam, usai menghajar Hong Kong di laga kedua grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2023, Jumat (18/9).
Dalam duel itu, Timnas Indonesia U-19 berhasil mencukur Hong Kong dengan skor 5-1 dan menyamai poin Vietnam yang di laga sebelumnya menang 4-0 atas Timor Leste.
Kemenangan 5-1 skuad Garuda Nusantara atas Hong Kong itu berkat sumbangsih gol dari Rabbani Tasnim, Alfriyanto Nico, Zanadin Fariz, dan Brace Marselino Ferdinan.
Dikarenakan Timnas Indonesia U-19 menang 5-1 atas Hong Kong dan Vietnam menang 4-0 atas Timor Leste, kini poin kedua tim dan selisih gol yang dimiliki keduanya menjadi sama.
Kebetulan di laga perdana grup F lalu, Timnas Indonesia U-19 menang 4-0 dan Vietnam juga menang 5-1 atas Hong Kong.
Sehingga, saat ini baik Timnas Indonesia U-19 dan Vietnam sama-sama memiliki selisih gol +8 gol dan sama-sama memiliki 6 poin.
Alhasil, Timnas Indonesia U-19 dan Vietnam kini mau tak mau harus saling tikam demi bisa memperebutkan status juara grup di laga terakhir babak kualifikasi grup F, Minggu (18/9).
Kemenangan akan membuat salah satu dari dua tim ini lolos otomatis ke putaran final Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan mendatang.
Namun, bagaimana jika nantinya Timnas Indonesia U-19 dan Vietnam bermain imbang di laga terakhir? Siapakah yang akan lolos sebagai juara grup, mengingat poin dan selisih gol keduanya identik?
Kans Timnas Indonesia U-19 Lolos meski Imbang dengan Vietnam
Sebagai informasi, untuk menentukan siapa yang menjadi juara grup, AFC selaku penyelenggara menggunakan aturan Head to Head.
Namun, jika Timnas Indonesia U-19 dan Vietnam sama-sama bermain imbang, maka poin keduanya dan selisih golnya akan sama identik.
Alhasil, aturan Head to Head tidak akan bisa menentukan siapa yang lolos sebagai juara grup F kelak karena keidentikan hasil serta poin yang diraih keduanya.
Lantas, bagaimana cara untuk menentukan siapa yang menjuarai grup F nanti jika Timnas Indonesia U-19 dan Vietnam malah bermain imbang?
Berdasarkan aturan AFC, dalam Tie Breaker nomor 7, besar kemungkinan akan dilaksanakan adu penalti jika Timnas Indonesia U-19 dan Vietnam bermain imbang.
Adu penalti ini menjadi titik akhir untuk menentukan siapa yang berhak juara grup. Andai tak dilakukan adu penalti, maka sulit untuk menemukan siapa yang berhak lolos.
Meski begitu, dalam laporan lain disebutkan jika status juara grup bisa ditentukan lewat poin kedisiplinan, yakni terkait kartu kuning atau merah yang didapat kedua tim.
Sebagai contoh, saat ini Timnas Indonesia U-19 tengah memimpin klasemen grup F atas Vietnam. Hal ini dikarenakan skuad Garuda Nusantara baru mengantongi dua kartu kuning.
Vietnam yang punya poin dan selisih gol yang sama, ternyata telah mengantongi tiga kartu kuning, sehingga secara poin kedisiplinan, Timnas Indonesia U-19 unggul atas rivalnya itu.
Jika benar poin kedisiplinan digunakan untuk menentukan kelolosan, Timnas Indonesia U-19 harus meminimalisir pelanggaran keras yang bisa berbuah kartu kuning atau kartu merah jika bermain imbang melawan Vietnam.
Berita Terkait
-
Timnas Putri U-17 Indonesia Siap Tempur di Grup C Kualifikasi Piala Asia AFC 2026
-
Pantas Diganti Shin Tae-yong! Laga Terakhir Lawan Suwon FC, Kim Pan Gon Gagal Bawa Ulsan Menang
-
Aroma Dendam Jelang Final Piala AFF U-23 2025: Kim Sang Sik Siap Bikin Indonesia Menyesal Pecat STY
-
Imbas STY Tak Lagi Latih Timnas Indonesia, Media Korea Putar Arah Dukung Vietnam
-
Shin Tae-yong Dituding Jadi Penyebab Timnas Indonesia Kena Sumpah Serapah
-
Ini Kata Media Asing Soal Kritikan Andre Rosiade kepada Patrick Kluivert
-
Here We Go! Pemain yang Pernah Bikin Sewot Shin Tae-yong Direkrut Semen Padang
-
Media Korea: Suporter Timnas Indonesia Mulai Nyesal Shin Tae-yong Dipecat
-
Tunjuk Eks Pelatih Marko Simic sebagai Caretaker, PSSI-nya China Dianggap Bodoh
-
Tolak Shin Tae-yong! China Dianggap Anti Korea: Lebih Baik Belajar dari Jepang
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk