Bolatimes.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memberikan pujian manis untuk Thailand setelah dipastikan satu grup di Piala AFF 2022. Ia menilai tim asuhan Alexandre Polking itu sebagai tim yang kuat.
Sementara itu, selain Thailand, Grup A juga diisi oleh Filipina, Kamboja, serta pemenang kualifikasi antara Brunei Darussalam dengan Timor Leste.
"Thailand tentu menjadi lawan paling kuat di grup. Meski begitu, kami juga tetap mewaspadai semua lawan," ujar Shin, seperti disiarkan laman PSSI di Jakarta, Selasa.
Juru taktik asal Korea Selatan itu berjanji akan menyiapkan timnya dengan baik untuk turnamen tersebut.
Shin bertekad membawa Indonesia meraih juara Piala AFF 2022. Sebelumnya, pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu sukses mengantarkan Indonesia ke final Piala AFF 2020, tetapi gagal menaklukkan Thailand.
"Saya akan mempersiapkan timnas Indonesia dengan maksimal agar meraih juara Piala AFF 2022," kata Shin.
Shin Tae-yong akan segera mencari pemain terbaik untuk Piala AFF 2022. Beberapa pemain yang naturalisasinya hampir rampung juga masuk dalam radar.
"Saat ini ada Sandy Walsh, Jordi Amat dan Shayne Pattinama yang masih dalam proses naturalisasi. Kami berharap ketiganya dapat segera bergabung bersama timnas Indonesia," tutur dia.
Sementara Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan bahwa bergabungnya Indonesia dengan Thailand menjadi momen untuk membalas kekalahan di final Piala AFF 2020.
Iriawan pun meminta Shin untuk menyeleksi pemain-pemain yang tepat demi menjadi tim terbaik di Piala AFF 2022.
Baca Juga
"Saya berharap pelatih Shin Tae-yong sudah mulai memantau pemain-pemain terbaik yang ada pada kompetisi Liga 1 dan kompetisi yang ada di luar negeri. Ajang Piala AFF 2022 bisa dijadikan persiapan untuk menghadapi Piala Asia 2023," tutur pria yang akrab disapa Iwan Bule itu.
Piala AFF 2022 yang diikuti total 10 negara akan digelar mulai akhir Desember 2022 sampai Januari 2023.
Tak seperti edisi sebelumnya yang mesti dilaksanakan terpusat lantaran pandemi COVID-19, Piala AFF terbaru akan kembali ke format seperti tahun 2018 yaitu kandang dan tandang.
Semua tim di grup akan saling berhadapan dengan setiap tim akan dua kali bertanding kandang dan dua kali berlaga tandang.
Nantinya, dua tim terbaik dari setiap grup berhak melaju ke semifinal.
PSSI menargetkan Indonesia menjadi juara Piala AFF 2022. Andai berhasil mendapatkan prestasi itu, gelar tersebut akan menjadi yang pertama sepanjang sejarah bagi "Garuda".
Sejak Piala AFF digelar pertama kali pada tahun 1996, prestasi tertinggi Indonesia adalah menjadi peringkat kedua (runner up) yang diraih enam kali yakni pada tahun 2000, 2002, 2004, 2010, 2016 dan 2020.
(Antara)
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk