Bolatimes.com - Wonderkid Persebaya Surabaya, Wahyudi, dipercaya Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia U-19 yang akan menjalani Kualifikasi Piala Asia U-20 2023.
Shin Tae-yong sendiri total memanggil 36 nama pemain yang dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19.
Dari 36 nama pemain dalam daftar tersebut, 11 di antaranya merupakan wajah baru. Sebab, mereka sebelumnya tak muncul ketika timnas Indonesia U-19 tampil di Piala AFF U-19 2022.
Sebagian besar pemain-pemain baru ini berasal dari Persija Jakarta. Sebab, ada enam pemain muda asal Macan Kemayoran yang dipanggil timnas Indonesia U-19.
Sementara itu, Persebaya Surabaya menyumbang tiga pemain baru di dalam daftar ini untuk menemani Marselino Ferdinan yang sudah menjadi wajah lama di skuad Garuda Muda.
Menurut Ketua Umum PSSI, para pemain baru ini akan mulai mengikuti latihan perdana yang dipimpin oleh Shin Tae-yong di Jakarta mulai 25 Agustus hingga 6 September 2022.
Nah, satu di antara 11 pemain baru itu adalah Wahyudi. Dia baru bergabung dengan Persebaya pada Mei 2022. Lantas, siapa sebetulnya Wahyudi ini? Berikut ringkasan profilnya!
Wahyudi adalah pemain sepak bola kelahiran Palembang, 12 Juli 2003. Pemain yang akarab disapa Ucok ini berposisi sebagai gelandang serang dengan tinggai 167 cm.
Musim lalu, ia membela PS Palembang yang bermain di Liga 3. Wahyudi Ucok tercatat sempat mencetak hattrick saat membela Laskar Segentar Alam (Julukan PS Palembang).
Baca Juga
Hattrick Wahyudi dicetak pada saat PS Palembang melumat Persimura Musi Rawas dengan skor 4-0 tanpa balas pada bulan Desember 2021 lalu.
Tercatat dia pernah bergabung dengan tim junior dari Sriwijaya Palembang hingga akhirnya bergabung dengan PS Palembang.
Perjalanannya ke Persebaya dimulai dengan mengikuti seleksi. Hal ini disambut gembira oleh Wahyudi. Aji Santoso pelatih Persebaya memang dikenal sering mengorbitkan pemain muda dari semua level liga.
Banyak berkarir di Palembang Wahyudi termasuk 10 pemain yang mengikuti seleksi jalur undangan ke Persebaya. Berlatih sepak bola di SSB Persegrata dengan pelatih Yoyon Supriono dan Apriwinanda.
“Harapan saya di Persebaya semoga bisa memberikan kemampuan terbaik saya untuk tim. Dan semoga bisa menjadi yang terbaik di liga 1 nanti,” kata Wahyudi dikutip dari Emosijiwaku.
Meski belum diturunkan Aji Santoso di Liga 1 2022/23, namun kemampuan Wahyudi di kompetisi kelompok umur ternyata dilirik oleh Shin Tae-yong.
Dia akhirnya mendapat panggilan untuk mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 untuk Kualifikasi Piala Asia U-20 2023.
Berita Terkait
-
Imran Nahumarury Berharap Adaptasi Pemain Asing Baru Malut United Lancar
-
Update Terkini Kondisi Welber Jardim Jelang Lawan Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024
-
Termotivasi Era Evan Dimas, Dony Tri Pamungkas Ingin Juara Piala AFF U-19 2024
-
Dilatih Indra Sjafri, Timnas Indonesia U-19 Kalah dari Tim PON Sumut
-
Jadwal Persita vs Persebaya di Liga 1 Pekan ke-25, Divaldo Alves Nilai seperti Laga Final
-
Penjaga Gawang Persebaya Ernando Ari Mulai Berlatih Terpisah
-
Jadwal Liga 1 2023/2024: Persebaya vs PSIS, dan Persis vs Madura United
-
Paul Munster Efek, Pemain Asing Persebaya Akui Banyak Hal Berbeda di Tubuh Bajul Ijo
-
Kondisi Ernando Ari Membaik, Aman Gabung Persiapan Timnas Indonesia Hadapi Piala Asia 2023
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk