Bolatimes.com - Abduh Lestaluhu adalah salah satu pesepak bola aktif di Indonesia yang juga merupakan seorang anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Dengan profesi sebagai anggota militer dan seorang pesepak bola, Lestaluhu bisa memberi bakti atau pengabdian buat Indonesia dengan membela Timnas Indonesia.
Kebetulan, Abduh Lestaluhu juga merupakan mantan pemain Timnas Indonesia. Salah satu event yang pernah diikuti oleh Abduh adalah Piala AFF 2016.
Nah, saat itu sepak bola Indonesia baru saja kembali bergairah usai dihukum FIFA akibat dualisme federasi.
Timnas Indonesia sendiri berhasil meloloskan diri hingga ke partai final dan bertemu Thailand, salah satu musuh bebuyutan Indonesia.
Terjadi kontroversi yang membuat murka kubu Thailand karena tingkah dari Abduh Lestaluhu. Bahkan perbuatannya sampai memancing keributan.
Insiden ini bermula dari lemparan ke dalam bagi skuad Merah Putih yang terjadi di menit-menit akhir pertandingan. Saat itu, Indonesia sedang mengejar satu gol tandang.
Saat Abduh hendak melakukan lemparan ke dalam, pemain cadangan Thailand nampak mengulur-ulur waktu dengan menahan bola yang akan diambil oleh pemain Persis Solo ini.
Merasa dipermainkan oleh kubu Thailand, emosi Abduh terpancing dan membalikkan badan ke arah wasit untuk memprotes sikap pemain lawan.
Tak lama dari itu, bola kemudian diberikan oleh ofisial Thailand, namun Abduh yang sudah terpancing emosinya justru menendang bola dengan keras ke arah bangku cadangan Thailand.
Sontak perbuatan Abduh ini membuat bench Gajah Perang berang dan mencoba menghampiri bek berusia 28 tahun tersebut.
Abduh tak gentar, dia nampak tidak mundur dan seolah menerima tantangan dari para pemain dan ofisial Thailand. Beruntung kejadian itu bisa dilerai.
Hanya saja, sikap Abduh Lestaluhu ini berujung dengan kartu merah yang diberikan oleh wasit Moh Abdullah Hassan Mohammed.
Saat itu Abduh Lestaluhu menjelaskan bahwa dirinya terpancing emosi dan merasa dipermainkan oleh pemain Thailand. Dia pun mengaku menyesal dengan perbuatannya saat itu.
Berita Terkait
-
PSS Sleman Fokus Tingkatkan Kebugaran dan Performa Penggawa
-
Shin Tae-yong Legowo Dipecat dari Timnas Indonesia
-
Ultras Garuda Ke Patrick Kluivert: Kami Butuh Pembuktian!
-
Shin Tae-yong ke Nova Arianto: Tolong Jaga Pemain Lokal Kita
-
8 Komentar Menarik Shin Tae-yong Selama Lima Tahun Melatih Timnas Indonesia
-
Pemain LOSC Lille Mitchel Bakker Dilaporkan Keturunan Maluku, PSSI Bergerak
-
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Konsisten Lolos ke Piala Dunia
-
Marselino Ferdinan Minta Maaf Gagal Lolos Fase Grup Piala AFF 2024
-
Erick Thohir: Lawan Filipina Harus Menang!
-
Komentar Shin Tae-yong usai Sukses Kalahkan Myanmar, Mainkan 8 Debutan
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
PSS Sleman Fokus Tingkatkan Kebugaran dan Performa Penggawa
-
Imran Nahumarury Berharap Adaptasi Pemain Asing Baru Malut United Lancar
-
Shin Tae-yong Legowo Dipecat dari Timnas Indonesia
-
Debut Manis Pratama Arhan bersama Bangkok United, Kalahkan Buriram United 3-2
-
Ultras Garuda Ke Patrick Kluivert: Kami Butuh Pembuktian!
-
Shin Tae-yong ke Nova Arianto: Tolong Jaga Pemain Lokal Kita
-
8 Komentar Menarik Shin Tae-yong Selama Lima Tahun Melatih Timnas Indonesia
-
Pemain LOSC Lille Mitchel Bakker Dilaporkan Keturunan Maluku, PSSI Bergerak
-
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Konsisten Lolos ke Piala Dunia
-
Marselino Ferdinan Minta Maaf Gagal Lolos Fase Grup Piala AFF 2024