Bolatimes.com - PSSI membuat keputusan tegas dengan mengistirahatkan lima wasit, tiga asisten wasit, dan empat asisten wasit tambahan yang berada di sisi kiri gawang selama 2-3 bulan.
Ini dilakukan sebagai bentuk hukuman sekaligus introspeksi diri bagi para wasit tersebut agar kompeten saat kembali memimpin Liga 1.
Selama tiga pekan Liga 1 2022/2023 berjalan, terdapat sejumlah keputusan wasit yang kontroversial. Salah satunya adalah di laga PSM Makassar vs Persija Jakarta di pekan ketiga.
Saat itu, duel PSM kontra Persija dipimpin oleh wasit Iwan Sukoco. Selain itu, laga PSIS Semarang melawan Barito Putera juga menjadi sorotan karena beberapa keputusan wasit.
Hukuman ini diberikan agar wasit yang diistirahatkan bisa melakukan evaluasi. Ketua Komite Wasit PSSI, Ahmad Riyadh berharap ke depannya tak ada lagi pengadil lapangan yang bermasalah.
"PSSI terus berkomitmen untuk membenahi wasit, baik itu wasit di Liga 1, 2, dan 3. Kami juga terus melakukan evaluasi dan pengawasan selama mereka memimpin," kata Ahmad Riyadh dilansir dari laman PSSI, Jumat (12/8/2022).
Belum lama ini PSSI melalui Komite Wasit menggelar penyegaran untuk Penilai Wasit yang akan bertugas di Liga 1 2022. Acara berlangsung di Hotel UNY, Yogyakarta dari 8-11 Agustus 2022.
Gelaran ini juga mendatangkan instruktur dari AFC, yaitu Mohammad Rodzali dari Malaysia. PSSI berharap penilai wasit yang dipilih ikut penyegaran, bisa menunjukkan kompetensinya.
"Kesekian kalinya saya hadir dalam acara penyegaran perangkat pertandingan, tak bosan saya sampaikan bahwa PSSI selalu awasi langsung dari Televisi, Media Sosial dan memberikan catatan-catatan untuk kejadaian-kejadian penting pada tiap pertandingan," ujar Sekjen PSSI, Yunus Nusi.
"Jika ditemukan ada kejanggalan atau kesalahan dalam pengambilan keputusan sepanjang laga, saya pastikan Komite Wasit akan langsung menindak tegas. Harapan kita semua era sepakbola sekarang harus fair dan kita berupaya menjauhkan dari segala kecurangan dalam pertadingan."
Baca Juga
"Ketua Umum juga berpesan kesalahan kesalahan mendasar dalam pengambilan keputusan jangan sampai terulang, PSSI akan bertindak tegas bila terbukti adanya kecurangan. Bisa saja wasitnya diistirahatkan selama 1 bulan atau diberikan hukuman lain, tergantung tingkat kesalahannya," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Gaduh Pernyataan Erick Thohir Soal Fokus PSSI ke Timnas, Apa yang Salah?
-
Siapa Bilang PSSI Tak Peduli Sepak Bola Putri? Ini Ada Piala Pertiwi
-
Rekam Jejak Takeyuki Oya Jebolan J-League yang Ditunjuk Jadi GM Operation PT LIB
-
Kapan Mauro Zijlstra Ambil Sumpah Jadi Warga Negara Indonesia?
-
Pelajaran untuk PSSI! Media Eropa Semprot China yang Pecat Branko Ivankovic
-
Geliat PSIM di Bursa Transfer: Boyong Eks Dewa United dan Persita
-
Semua Pemain Persib Bandung Divaksin Jelang Musim Baru
-
Bukan Lagi Underdog! Timnas Indonesia Jadi Skuad Termahal, Korea Ketar-ketir
-
Here We Go! Akui Peran Penting Indonesia, FIFA Bangun Kantor di Jakarta
-
Sindiran Menohok Ketum PSSI-nya Vietnam kepada Jay Idzes Cs, Ada Apa?
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk