Irwan Febri Rialdi
Pesepak bola Tim Nasional Indonesia U-19 Marselino (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Tim Nasional Brunei Darussalam U-19 Maverick (kanan) dalam laga penyisihan Grup A Piala AFF U-19 2022 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Senin (4/7/2022). ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/wsj.

Bolatimes.com - Pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong, memprediksi bahwa gelandang andalan Marselino Ferdinan kemungkinan absen hingga Piala AFF U-19 2022 usai mengalami cedera.

"Perasaan saya tidak enak melihat cedera Marselino. Sepertinya tidak bisa lagi bermain di turnamen ini," kata Shin dalam konferensi pers usai laga Grup A melawan Thailand di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu malam.

Marselino mengalami cedera pada ujung babak pertama ldan harus ditandu keluar lapangan untuk kemudian digantikan Muhammad Ferarri.

Pelatih Korea Selatan itu memastikan akan mengecek kondisi Marselino Kamis di rumah sakit.

"Kami mesti mengetahui situasinya seperti apa," tutur Shin.

Absennya Marselino membuat Shin memutar otak untuk mengatur strategi baru tanpa pesepak bola berusia 17 tahun itu mengingat Marselino begitu penting untuk tim.

Tanpa pemain yang juga memperkuat timnas senior Indonesia itu, Shin mengaku skuad Garuda Nusantara kesulitan mengembangkan dan menjaga organisasi permainan.

"Saya akan memikirkan soal pengganti Marselino besok. Kami fokus pemulihan untuk pertandingan melawan Filipina, Jumat (8/7). Saya memerlukan waktu untuk memikirkan strategi dan taktik kami tanpa dia," kata pelatih timnas Korea Selatan dalam Piala Dunia 2018 itu.

Indonesia bermain seri tanpa gol melawan Thailand dalam laga Grup A di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu malam, sehingga tertahan pada peringkat keempat klasemen grup dengan lima poin dari dua laga.

Situasi tersebut tidak ideal bagi Garuda Nusantara yang menargetkan lolos semifinal dan menjadi juara turnamen karena hanya dua tim terbaik Grup A dan B yang berhak masuk empat besar.

Sementara satu poin menempatkan Thailand dalam posisi kedua Grup A dengan tujuh poin dari tiga pertandingan, sedang pemimpin grup masih dipegang Vietnam dengan poin serupa tapi unggul selisih gol.

Adapun peringkat ketiga diisi Myanmar (enam poin, tiga laga), disusul Filipina (nol poin, tiga laga) dan Brunei Darussalam sebagai juru kunci (nol poin, tiga laga).

(Antara)

Load More