Bolatimes.com - Seiring kesuksesan timnas Indonesia berlaga di Piala Asia 2023, siapa sangka Shin Tae-yong selaku pelatih skuat Garuda saat ini pernah memberi luka di ajang yang sama 27 tahun yang lalu.
Tepat di saat timnas Indonesia menjalani debut di Piala Asia yang berlangsung di Uni Emirat Arab (UEA) pada 1996, Shin Tae-yong saat itu masih berstatus pemain.
Timnas Indonesia di bawah komando Danurwindo, berada satu grup dengan Korea Selatan yang diperkuat Shin Tae-yong dan Kuwait serta Uni Emirat Arab.
Skuat Garuda sempat tampil mengejutkan usai mampu menahan imbang Kuwait dengan skor 2-2, bahkan Widodo Cahyono Putro berhasil mencuri perhatian Asia.
Satu dari dua gol timnas Indonesia tercipta dari salto Widodo Cahyono Putro, gol itu yang kemudian masuk dalam daftar gol terbaik sepanjang masa Piala Asia.
Usai ditahan imbang Indonesia, Kuwait lagi-lagi bermain imbang saat bersua Korea Selatan dan hasil itu membuat Danurwindo optimis.
Misi wajib menang atas Korea Selatan demi menjaga asa lolos ke perempat final, meski pada akhirnya justru menelan kekalahan dengan skor cukup mencolok 2-4.
Korsel yang diperkuat Shin Tae-yong sejak menit ke-33 sudah unggul dengan skor 4-0 sebelum Ronny Wabia dan Widodo Cahyono Putro memperkecil kedudukan menjadi 4-2.
Saat Shin Tae-yong masuk, Korsel sudah unggul 3-0 atas Indonesia dan masing-masing gol dicetak oleh Kim Do-hoon (5'), Hwang Sun-hong (7' dan 15').
Satu gol Korsel lain tercipta di babak kedua lewat Ko Jeong-won pada menit ke-55 dan menggenapi 4 gol timnas Negeri Gingseng ke gawang timnas Indonesia.
Selain di Piala Asia 1996, Shin Tae-yong muda juga pernah bertemu dengan klub Indonesia semasa masih memperkuat timnas Korsel U-23.
Saat itu Shin memperkuat Seongnam yang berlaga di Liga Champions Asia dan berjumpa dengan Persik Kediri, hasilnya Shin dkk pesta gol dengan agregat 15-0.
Pada pertandingan yang digelar di Stadion Tancheon Complex pada 2004, Shin bahkan sudah mencetak gol saat pertandingan baru memasuki menit ke-12.
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk