Bolatimes.com - Bek senior, Safuwan Baharudin, tengah menjadi pembicaraan netizen setelah menyindir bek Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam, di Instagram. Dia menyebut permintaan maaf atas apa dilakukannya kepada Faris Ramli bak lelucon.
Lantas, siapa sih Safuwn Baharudin?
Safuwan Baharudin menjadi salah satu pemain senior di skuad timnas Singapura untuk Piala AFF 2020 yang dibawa oleh pelatih Tatsuma Yoshida.
Pemain kelahiran 22 September 1991 ini mengawali kariernya saat menimba ilmu bersama National Football Academy (NFA).
Sebagai informasi, NFA merupakan akademi sepak bola yang berada di bawah arahan Federasi Sepak Bola Singapura (FAS).
Saat berlatih bersama NFA, sebetulnya Safuwan mengawali perjalanannya sebagai seorang striker. Namun, kemudian digeser menjadi gelandang.
Setelah itu, pelatih NFA U-17, Salim Moin, menjadi sosok yang paling penting dalam perubahan posisi Safuwan menjadi bek tengah, peran yang dia mainkan sampai saat ini.
Perjalanan Safuwan Baharudin selama empat tahun (2005-2009) di NFA mengantarkannya menembus skuad Young Lions, klub profesional Liga Primer Singapura yang berada di bawah kontrol FAS.
Klub ini menjadi salah satu klub sepak bola di dunia yang menerapkan sistem pembatasan usia saat bermain di kompetisi level tertinggi.
Setelah itu, ia sempat memperkuat LionsXII, klub Singapura yang dibentuk pada tahun 2011 yang berkompetisi di kasta tertinggi Liga Malaysia.
Kiprahnya bersama LionsXII mengantarkan Safuwan bermain di kompetisi kasta tertinggi Liga Singapura, A-League, bersama Melbourne City.
Pada 29 Januari 2015, pemain berpostur 181 cm ini mendapatkan kontrak selama tiga bulan dengan status pinjaman.
Semenjak saat itu, Safuwan menjadi salah satu pesepak bola asal Negeri Singa yang paling sering meniti kariernya di luar negeri.
Sebetulnya, klub Liga Jepang, Yokohama F Marions, sempat tertarik untuk merekrutnya pada Juli 2015. Sayangnya, transfer ini tak terjadi dan dia kembali memperkuat LionsXII.
Setelah LionsXII angkat kaki dari Liga Super Malaysia pada akhir musim 2015, Safuwan direkrut oleh klub milik institusi kepolisian Malaysia, PDRM FA.
Setelah dua musim memperkuat PDRM FA, dia digaet klub Malaysia lainnya, Pahang FA, pada tahun 2018. Setelah itu, ia memilih Selangor FC sebagai pelabuhan selanjutnya dan masih bertahan sampai saat ini.
Berita Terkait
-
Jepang vs Timnas Indonesia: Rizky Ridho, Asnawi Mangkualam, hingga Pratama Arhan Dicoret
-
Kapten Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam Resmi Digaet Klub Thailand, Prestasi Port FC Dipertanyakan
-
Persib Gigit Jari, Asnawi Mangkualam Resmi Gabung dengan Port FC
-
Starting Line Up Timnas Indonesia vs Jepang: Shin Tae-yong Simpan Asnawi Mangkualam
-
Rafael Struick Ingin Ambil Penalti tapi Shin Tae-yong Memtusukan Pilih Asnawi Mangkualam karena Ini
-
Babak 1: Asnawi Mangkualam Bungkam Netizen dengan Golnya untuk Timnas Indonesia, Vietnam Kalang Kabut
-
Asnawi Tak Muncul di Konferensi Pers, Pemain Keturunan Ini Jadi Prioritas Shin Tae-yong saat Indonesia vs Vietnam
-
Berpotensi Tanpa Asnawi dan Jordi Amat saat Jumpa Vietnam, Ban Kapten Timnas Indonesia akan Dipegang Pemain Ini!
-
Coach Justin Kaget saat Asnawi Mangkualam Jadi Starter: Gol Kedua Salah Asnawi, Terlalu Nafsu
-
Paruh Babak Pertama: Marselino Ferdinan Cetak Gol untuk Timnas Indonesia, Asnawi Nubruk-nubruk
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk