Bolatimes.com - Performa impresif Asnawi Mangkualam bersama timnas Indonesia di Piala AFF 2020 turut melambungkan harga pasarnya. Kini, ia termasuk pemain termahal di kawasan Asia Tenggara.
Asnawi Mangkualam memang gagal membawa timnas Indonesia meraih gelar juara Piala AFF 2020. Namun, dia patut mendapatkan apresiasi karena tampil impresif untuk mengawal sisi kanan pertahanan.
Kontribusi besarnya itu turut mendongkrak harga pasarnya. Asnawi menjadi salah satu nama pemain yang mengalami peningkatan value market yang bernilai cukup fantastis.
Baca Juga:
Saingi Indonesia, 5 Nama Pemain Keturunan yang Diincar Timnas Vietnam
Sebetulnya, sebelum tampil di Piala AFF 2020, mantan pemain PSM Makassar itu menjadi salah satu pemain timnas Indonesia yang memiliki harga pasar tertinggi.
Sebab, kala itu ia dibanderol dengan harga sebesar 350 ribu euro. Setelah tampil impresif di Piala AFF 2020, harga pemain Ansan Greeners ini meningkat 25 ribu euro.
Kini, pemain berusia 22 tahun itu dibanderol dengan harga pasar sebesar 375 ribu euro, atau setara dengan Rp 6 miliar.
Baca Juga:
Dua Pesan Shin Tae-yong untuk Pemain Timnas yang Dikembalikan ke Klub
Dengan harga pasarnya tersebut, Asnawi merangsek naik ke jajaran 10 besar pemain termahal di kawasan Asia Tenggara.
Dalam daftar ini, mayoritas nama yang muncul adalah pemain Thailand. Setidaknya, ada enam nama pemain asal Negeri Gajah yang mendominasi daftar ini.
Salah satu nama yang pasti muncul dalam daftar ini ialah Chanathip Songkrasi, salah satu pemain bintang Asia Tenggara yang kini tengah berkarier di Jepang.
Baca Juga:
Shin Tae-yong akan Panggil 6 Pemain Timnas U-18 untuk Piala AFF U-23 2022
Sementara itu, tiga nama lainnya diisi masing-masing oleh pemain asal Malaysia, Filipina, dan Laos. Kebanyakan pemain ini merupakan pemain keturunan.
Berikut Bolatimes.com menyajikan 10 nama pemain dengan harga pasar termahal di Asia Tenggara menurut Transfermarkt.
1. Chanathip Songkrasin (Thailand): Rp 27,81 miliar
Baca Juga:
Shin Tae-yong Benarkan Ada Klub Korea Selatan yang Minati Pemain Indonesia
2. Dion Cools (Malaysia): Rp 17,38 miliar
3. Theeraton Bunmathan (Thailand): Rp 15,64 miliar
4. Thitiphan Puangchan (Thailand): Rp 10,43 miliar
5. Teerasil Dangda (Thailand): Rp 10,43 miliar
6. Supacok Sarachat (Thailand): Rp 8,69 miliar
7. Billy Ketkeophomphone (Laos): Rp 6,95 miliar
8. Sarach Yooyen (Thailand): Rp 6,95 miliar
9. Asnawi Mangkualam (Indonesia): Rp 6,52 miliar
10. Bienve Maranon (Filipina): Rp 6,08 miliar
Berita Terkait
-
Shin Tae-yong Legowo Dipecat dari Timnas Indonesia
-
Ultras Garuda Ke Patrick Kluivert: Kami Butuh Pembuktian!
-
Shin Tae-yong ke Nova Arianto: Tolong Jaga Pemain Lokal Kita
-
8 Komentar Menarik Shin Tae-yong Selama Lima Tahun Melatih Timnas Indonesia
-
Pemain LOSC Lille Mitchel Bakker Dilaporkan Keturunan Maluku, PSSI Bergerak
-
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Konsisten Lolos ke Piala Dunia
-
Marselino Ferdinan Minta Maaf Gagal Lolos Fase Grup Piala AFF 2024
-
Erick Thohir: Lawan Filipina Harus Menang!
-
Komentar Shin Tae-yong usai Sukses Kalahkan Myanmar, Mainkan 8 Debutan
-
Tiket Timnas Indonesia Ludes Terjual, Erick Thohir: Alhamdulillah
Tag
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
PSS Sleman Fokus Tingkatkan Kebugaran dan Performa Penggawa
-
Imran Nahumarury Berharap Adaptasi Pemain Asing Baru Malut United Lancar
-
Shin Tae-yong Legowo Dipecat dari Timnas Indonesia
-
Debut Manis Pratama Arhan bersama Bangkok United, Kalahkan Buriram United 3-2
-
Ultras Garuda Ke Patrick Kluivert: Kami Butuh Pembuktian!
-
Shin Tae-yong ke Nova Arianto: Tolong Jaga Pemain Lokal Kita
-
8 Komentar Menarik Shin Tae-yong Selama Lima Tahun Melatih Timnas Indonesia
-
Pemain LOSC Lille Mitchel Bakker Dilaporkan Keturunan Maluku, PSSI Bergerak
-
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Konsisten Lolos ke Piala Dunia
-
Marselino Ferdinan Minta Maaf Gagal Lolos Fase Grup Piala AFF 2024