Bolatimes.com - Gelandang Timnas Thailand, Sarat Yuyen memastikan skuadnya siap melawan Timnas Indonesia di partai final Piala AFF 2020.
Sarat Yuyen mengkalim Timnas Thailand lebih berpengalaman dibandingkan Timnas Indonesia di Piala AFF.
Bersama Skuad Gajah Perang, ia sudah dua kali meraih gelar juara kompetesi sepak bola bergengsi se-Asia Tenggara itu.
Namun, ia tak memungkiri laga final Piala AFF 2020 bakal menjadi pertandingan yang sulit. Apalagi, Indonesia tampil impresif sejak awal kejuaraan.
Sarat Yuyen memilih fokus dengan gaya permainan Gajah Perang saat melawan Skuad Garuda.
Ia ingin mengantarkan Thailand kembali merebut gelar juara Piala AFF 2020. Baginya, Thailand juga memiliki kekuatan yang mampu merepotkan rival.
"Kami tidak peduli dengan siapapun (rival). Kami memiliki gaya permaian yang dapat mengantarkan tim meraih kemenangan. Bermain dengan haya sendiri, pressing, menendang bola dan berusaha merebut gelar untuk Timnas Thailand," ujarnya dalam konferensi pers jelang laga seperti disadur dari Matichon.
Timnas Thailand tercatat lima kali menyabet gelar juara Piala AFF (1996, 2000, 2002, 2014 dan 2016). Pada Piala AFF 2020, anak asuhan Alexandre Polking akan berjua Timnas Indonesia.
Menilik rekor pertemuan di Piala Tiger atau Piala AFF, Thailand lebih unggul dibandingkan Indonesia. Dari 12 kali perjumpaan, Skuad Garuda hanya meraih tiga kali kemenangan.
Adapun laga Timnas Indonesia vs Thailand di final Piala AFF 2020 tersaji dalam dua leg yakni Rabu (29/12/2021) dan Sabtu (1/1/2022).
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk