Husna Rahmayunita
Pemain Timnas Indonesia U-23, I Kadek Agung Widnyana Putra. (Dok. Bali United).

Bolatimes.com - Gelaran Piala AFF 2020 sebentar lagi memasuki putaran final. Ada sejumlah pemain Timnas Indonesia yang belum dimainkan jelang final.

Sejauh ini, Timnas Indonesia sudah melakoni lima pertandingan di Piala AFF 2020. Tapi, ada lima pemain yang belum menjalani pertandingan sejak gelaran ini dimulai.

Timnas Indonesia melenggang ke semifinal dengan status juara grup. Dari 4 laga, mereka mengemas 3 kemenangan dan 1 hasil imbang.

Baca Juga:
Bek Singapura yang Langgar Keras Witan Sulaeman Tak Tahan Diserang Netizen

Di babak semifinal, mereka bersua Singapura. Skor akhir sendiri rampung dengan 1-1 untuk leg pertama dan akan melakoni leg kedua akhir pekan ini.

Seperti narasi di atas, 5 dari 30 pemain belum menjalani pertandingan sejauh ini. Mereka adalah Muhammad Riyandi, Marckho Sandy Meraudje, Ahmad Agung, I Kadek Agung, dan Egy Maulana Vikri.

Khusus untuk Egy Maulana Vikri, pemain FK Senica itu baru bergabung pada Rabu (22/12). Namun, pelatih Shin Tae-yong tak memberikan lampu hijau untuk ia turun gelanggang.

Baca Juga:
Man City Jumpa Leicester, Pep Guardiola Sebut Rival Digawangi Pemain Hebat

Egy Maulana Vikri saat membela Timnas Indonesia. (Instagram/fk_senica)

Egy Maulana Vikri sebetulnya adalah pemain yang cukup dinantikan di ajang Piala AFF. Pengalamannya di luar negeri diharapkan bisa mendongkrak performa tim.

Adapun keempat nama yang disebutkan di awal kudu berjuang mendapat tempat. M. Riyandi, misalnya. Saat ini pos penjaga gawang sudah dihuni oleh Nadeo Argawinata yang bermain cukup apik sepanjang empat laga yang dijalani.

Marckho Sandy, harus bersaing ketat dengan Asnawi. Ini terbilang berat karena sosok bek asal Makassar ini sudah jadi pilihan utama di pos kanan pertahanan.

Baca Juga:
Penuhi Syarat Pindah Federasi, Ini Garis Keturunan Indonesia Jordi Amat

Ahmad Agung dan Kadek Agung juga setali tiga uang. Menumpuknya pos gelandang Timnas Indonesia membikin peluang mereka tampil amat kecil.

Kontributor: Kusuma Alan
Load More