Bolatimes.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, tengah menjadi sorotan publik akibat sejumlah pernyataan kontroversialnya akhir-akhir ini.
Salah satu pernyataan yang viral dari Zainudin Amali ialah ketika mengaku tidak kenal dengan pasangan ganda putra asal Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Dalam potongan video yang beredar di media sosial, Menpora mengatakan bahwa kedua pasangan tersebut kurang dikenal publik.
“Ada tunggal putra kita yang baru, yakni Fajar dan Rian. Sebelumnya, publik itu tidak begitu kenal dengan mereka,” katanya.
“Namun, saat itu (final Piala Thomas 2020), mereka ditampilkan dan berhasil menang dua gim secara langsung. Bagi saya, itu hal yang menggembirakan,” lanjutnya.
Momen itu terjadi ketika Menpora tengah diwawancarai sejumlah media soal keberhasilan Indonesia meraih gelar juara Thomas Cup 2020 di Denmark beberapa waktu lalu.
Tentu saja, pernyataan Menpora menuai kritik yang cukup deras dari masyarakat, utamanya pencinta dunia tepok bulu.
Sebab, Fajar dan Rian bukanlah atlet tunggal, tetapi keduanya adalah pemain ganda putra yang telah berduet sejak tahun 2014.
Di samping itu pula, sejumlah gelar juara pun pernah direngkuh oleh keduanya, mulai dari Malaysia Master 2018, Korea Open 2019, Swiss Open 2019, hingga medali perunggu pada Asian Games 2018.
Pernyataan itulah yang membuat Zainudin Amali dianggap sebagai Menpora yang tak memahami perkembangan bulu tangkis Indonesia.
Profil Zainudin Amali
Zainudin Amali merupakan Menteri Pemuda dan Olahraga yang ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo pada kabinet periode keduanya, yakni 2019 hingga 2024.
Sebelum menjabat sebagai Menpora, Zainudin Amali lebih banyak bergelut di dunia politik dan bisnis. Hal ini tak terlepas dari latar belakangnya sebagai kader Partai Golongan Karya (Golkar).
Selain itu, lelaki berusia 59 tahun ini juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar periode 2014-2019.
Sebetulnya, Zainudin Amali sudah menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI mulai tahun 2004 dari daerah pemilihan Gorontalo.
Pada periode selanjutnya, yakni 2009-2014, ia kembali menang Pemilu Legislatif dari daerah pemilihan Jawa Timur.
Periode ketiganya dan keempat juga sukses dimenangi lelaki asal Gorontalo ini dari Dapil Jawa Timur, yakni pada 2014-2019 dan 2019-2024.
Namun, jabatannya sebagai wakil rakyat pada pemilihan terakhir harus ditinggalkan karena mendapat tugas dari Presiden Jokowi untuk menjadi Menpora pada Kabinet Indonesia Maju.
Karier politik Amali sudah mulai diasah ketika ia menyandang status sebagai mahasiswa. Dulunya, dia adalah sosok yang aktif berorganisasi.
Zainudin Amali pernah menjabat sebagak Ketua Bakornas Lembaga Pers Mahasiswa Islam Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) pada 1986-1987.
Kemudian, dia juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum Senat Mahasiswa STIE Swadaya (1988-1990) dan Ketua Umum Gema Kosgoro (1994-1998).
Selain itu, Zainudin Amali juga pernah memimpin sejumlah perusahaan seperti PT Putra Mas, PT Wirabuana Dwi Jaya Persada, PT Gitrana Sendiko, dan lain-lain.
Saat dilantik sebagai Menpora pada Kabinet Indonesia Maju 2019-2014, total kekayaan yang dilaporkan oleh Zainudin Amali pada Laporan Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) mencapai Rp 17.9 miliar.
Berita Terkait
-
Shin Tae-yong Targetkan Lolos 16 Besar,Wakil ketua PSSI Zainudin Amali Tak Ingin Muluk-muluk
-
Di Hadapan Menpora, Bos Persib Ajak Semua Pihak Perbaiki Sepak Bola Indonesia
-
5 Pemain yang Diprediksi Jadi Ujung Tombak Mengerikan Timnas Indonesia U-23 di Kualifikasi Piala Asia U-23
-
Gugur di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023, Fajar/Rian Akui Tak Bermain Bagus
-
Jadwal Wakil Indonesia di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023 Hari Ini: Fajar/Rian Lawan Duo Taiwan
-
Update Ranking Terbaru BWF: Fajar/Rian Masih Adem di Puncak, Ginting Tempel Axelsen
-
Tanpa Rizky Ridho dan Fajar Fathur Rahman, Berikut Prediksi Line Up Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23 2023
-
3 Pemain Penting yang Batal Perkuat Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23 2023, Termasuk Sang Kapten
-
Usai Diskusi dengan Frank Wormuth, Waketum PSSI Sebut Banyak yang Perlu Dibenahi dari Timnas Indonesia U-17
-
Fajar/Rian Gugur di Australian Open 2023, Coach Naga Api Soroti Permainan Monoton
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk