Rauhanda Riyantama
Pemain Persipura Jayapura, Ricardo Salampessy. (Instagram/ricardosalampessy)

Bolatimes.com - PSSI telah mengeluarkan surat keputusan yang salah satu isinya membolehkan setiap tim membayar gaji pemain 25 persen dari nilai kontrak. Namun, keputusan tersebut menuai pro dan kontra.

Ada yang setuju setelah mengetahui keadaan saat ini, tapi juga ada yang tak menyetujui karena dinilai terlalu kecil bagi mereka.

Bek Persipura Jayapura, Ricardo Salampessy pun meminta PSSI mempertimbangkan kembali putusannya ini. Ia ingin PSSI melihat pemain-pemain yang digaji tidak dengan jumlah besar.

Baca Juga:
Aryn Williams Ungkap Menu Makan saat Karantina Mandiri di Autralia

Boaz TE Solossa (dua kiri) bersama sejumlah pemain tim Persipura Jayapura sedang berlatih di Batu, Malang, Jatim. (ANTARA /HO-Persipura Jayapura)

"Kalau menurut saya mungkin kembali ditinjau. Pemain-pemain yang nilai gajinya di bawah 5 atau 10 juta, pasti sulit bagi mereka, apabila hanya mendapat 25 persen gaji," kata Ricardo.

Meski begitu, bek berusia 36 tahun ini sadar dengan keadaan yang seperti sekarang. Baginya, yang paling utama adalah kesehatan para pemain.

Ia berharap virus corona bisa segera musnah dari muka bumi. Dengan begitu, ia bisa kembali merasakan kompetisi.

Baca Juga:
Legenda Barito Putera Lelang Jersey Rilisan 1997, Laku Jutaan Rupiah

"Kalau sekarang mau bagaimana lagi, saya rasa itu yang terbaik (kompetisi setop dulu) karena kesehatan dan keselamatan lebih penting," ia menambahkan.

"Harapan saya dan semua elemen yang terlibat di sepak bola pasti ingin pandemi ini segera berlalu dan kembali bisa berkompetisi kembali," pungkasnya.

Baca Juga:
Aktris Cantik Indonesia Ini Kerap Dibilang Mirip Kekasih Cristiano Ronaldo

Load More