Bolatimes.com - Kobaran api dari puluhan flare yang menyala di tribune utara Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali terpaksa membuat laga pekan ke-33 antara Bali United vs Persija Jakarta terhenti saat pertandingan masih berusia 13 menit.
Puluhan spanduk protes dan koreografi ciamik di bentangkan oleh Semeton Dewata sepanjang pertandingan, kekacauan sempat terjadi saat mereka menyalakan flare hingga wasit Jumadi Efendi harus menghentikan pertandingan sementara sebanyak tiga kali.
Suporter Bali United menegaskan semua hal ini ditujukan untuk mafia bola yang merusak sportivitas sepak bola Indonesia. Seperti diketahui beberapa minggu belakangan muncul isu pengaturan skor terkait pengaturan juara Liga 1 dan jatah promosi di Liga 2.
Baca Juga:
Peran Penting Laurent Koscielny di Balik Kemenangan Arsenal
''Lawan, lawan, lawan mafia!, lawan mafia sekarang juga!'' teriak suporter Bali United saat menyalakan flare.
Aksi ini juga ditujukan kepada manajemen Bali United atas keputusan pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro yang mengundurkan diri jelang partai krusial melawan Persija Jakarta tanpa kejelasan.
Baca Juga:
Rochy Putiray: Ayo Taruhan Sama Saya, Persija Juara Tahun Ini!
''Aksi tadi murni karena kami merayakan satu musim pertemuan dan menyuarakan 'tidak ada ruang untuk mafia sepak bola, lawan!'. Dan untuk kawan-kawan Persija fans, kami hanya fokus ke aksi kami, dan mengkritik manajemen kami. Semoga tidak ada berita hoax yang tersebar tentang masalah chant rasis, jangan terprovokasi. Semoga persahabatan ini tetap terjaga, enjoy Bali, Persija Fans!'' tulis suporter Bali United dilansir bolatimes.com dari Bali Football.
Wasit Jumadi Efendi juga melakukan keputusan kontroversial yang fatal dengan menghentikan pertandingan pada menit ke-104, padahal sebelumnya tidak ada pemberitahuan berapa menit tambahan waktu yang diberikan dari asisten wasit.
Pertandingan dimenangkan oleh Persija Jakarta dengan skor 1-2, dengan hasil ini hingga Minggu (2/12/2018) Persija menggusur PSM Makassar di puncak klasemen dengan unggul dua poin, sementara Juku Eja baru akan bermain melawan Bhayangkara FC, Senin (3/11/2018).
Baca Juga:
Kalahkan Bali United, Persija untuk Sementara Kampium Liga 1 2018
Berita Terkait
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Resmi! Liga 1 Musim 2024/2025 Tetap Pakai Wasit Asing
-
Doa Legenda untuk Persib Bandung di Championship Series
-
Di Balik Keputusan LIB Gulirkan Kembali Liga 1
-
FIFA Sanksi Persija Jakarta dan Empat Klub Lainnya
-
Jeda Liga 1 Jadi Kesempatan Bojan Hodak Berikan Hal Ini untuk Pemain Persib
-
Jeda Komperisi Liga 1 Tak Membuat Pemain Persib Stefano Beltrame Tenang
-
Pemain Persib Bandung Ryan Kurnia Nikmati Jeda Kompetisi untuk Pemulihan
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Indomie Dukung Persib Sebagai Wakil Indonesia Di AFC Champions League 2 Musim 2024/2025
-
Jay Idzes Resmi Debut di Serie A Italia, Tampil Starter Lawan Fiorentina
-
Indra Sjafri Manfaatkan Turnamen di Korea Selatan untuk Uji Pemain Baru
-
Marselino Ferdinan Resmi Gabung Klub Divisi 2 Inggris, Lebih Tinggi dari Elkan Baggott
-
Persib Bandung Vs PSBS Biak: Regulasi Larangan Suporter Tamu Masih Berlaku
-
Piala Presiden 2024, Cerminan Hiburan Rakyat dan Indonesia
-
Persib Bandung Luncurkan Program Membersib
-
Dapatkan Tiketnya dan Berikan Dukungan Terbaik di Pesta Rakyat Persib
-
Update Terkini Kondisi Welber Jardim Jelang Lawan Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024
-
Persib Bandung Tak Pasang Target Tinggi di Piala Presiden 2024