Bolatimes.com - PSSI baru saja merilis sebanyak 22 nama pemain yang dipanggil untuk membela Timnas Indonesia. Yang menarik perhatian yakni masuknya nama pemain naturalisasi Esteban Vizcarra.
Seperti diketahui, sebentar lagi Timnas Indonesia bakal menghadapi kompetisi Piala AFF yang rencananya dihelat November mendatang. Sebagai pemanasan sekaligus terjadwal sebagai FIFA Matchday, skuat Garuda bersiap menghadapi dua laga uji coba yakni menghadapi Myanmar dan Hong Kong.
Jelang melakoni dua uji coba tersebut, sebanyak 22 pemain kembali dipanggil. Hampir sebagian besar masih berisi materi yang memperkuat di ajang Asian Games 2018 dan kala beruji coba kontra Mauritius lalu.
Baca Juga:
Peraih Perak Asian Games Ini Hilang Kontak Keluarga Usai Gempa
Namun yang menarik, di deretan pemain tengah, ada nama salah satu penggawa Sriwijaya FC, Esteban Vizcarra. Pemain naturalisasi Argentina itu menjadi wajah baru di Timnas Indonesia bersama bek Alfath Fathier.
Masuknya nama Vizcarra membuat Timnas Indonesia kini memiliki tiga pemain naturalisasi yang berasal dari Amerika Latin. Kehadiran Vizcarra berseragam merah putih menjadikannya pemain naturalisasi asal Amerika Latin ketiga di skuat Garuda.
Sebelumnya ada nama Alberto Goncalves yang kemarin juga turut serta memperkuat skuat Garuda muda di ajang Asian Games 2018. Lalu jauh dari striker asal Brasil itu ada nama Cristian Gonzales.
Baca Juga:
22 Pemain Dipanggil Timnas Indonesia, Ada Nama Esteban Vizcarra
Pemain kelahiran Uruguay yang kini merumput bersama PSS Sleman itu melakoni debut bersama Timnas Indonesia di ajang AFF pada 2010 dan 2014 silam. Pemain berjuluk El Loco itu mampu membawa Timnas Indonesia hingga ke partai puncak, sayang skuat Garuda saat itu hanya keluar sebagai runner up.
Nah, mampukah kehadiran Esteban Vizcarra memberi warna baru bagi permainan Timnas Indonesia seperti yang ditunjukkan Goncalves serta Gonzales?
Baca Juga:
Timnas Indonesia Agendakan Lakoni Dua Uji Coba Awal Oktober Ini
Berita Terkait
-
Dari 28 Pemain Timnas Indonesia untuk Piala Asia U23, Persija Sumbang Paling Banyak, Persib Nihil
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Amunisi Baru, Pemain Seharga Rp31,29 M Bakal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Debut Kontra Irak?
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
Gantikan Nadeo, Ernando Ari Sudah Gabung Latihan di Vietnam
-
Persib Restui Kepergian Beckham Usai Laga Kontra Bhayangkara
-
Krisis Pemain Jelang Lawan Vietnam, STY Gercep Panggil Ferrari dan Irianto
-
Striker Timnas Indonesia U 20 Arkhan Kaka Ingin Tampil Lebih Baik di Laga Uji Coba Kedua Lawan China
-
Timnas Indonesia dalam Bahaya, Lawan Vietnam harus Kehilangan 5 Pilar Penting
-
Laga Friendly Match Serasa Pertandingan Final, China Susah Payah Berambisi Pecundangi Timnas Indonesia, GAGAL TOTAL!
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Makanan Korea Jalan Mulus Diplomasi Erick Thohir kepada Shin Tae Yong
-
Pemain Persib Kakang Rudianto Terbang ke Dubai untuk Bela Timnas
-
Pekerjaan Rumah Shin Tae-yong Bersama Tim Nasional U-23 Indonesia
-
Dari 28 Pemain Timnas Indonesia untuk Piala Asia U23, Persija Sumbang Paling Banyak, Persib Nihil
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
-
Beckham Kecewa Harus Kembali Batal Bela Timnas
-
Amunisi Baru, Pemain Seharga Rp31,29 M Bakal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Debut Kontra Irak?
-
Beckham Fokus Hadapi Bhayangkara Sebelum Gabung Timnas
-
Duel Alumni Seri A Italia Akan Tersaji Saat Persib Vs Bhayangkara