Bolatimes.com - Timnas Indonesia U-23 akan melakoni uji coba menghadapi Korea Selatan. Asisten Pelatih Timnas Indonesia U-23, Bima Sakti mengaku sudah mengantongi kekuatan timnas Korea Selatan U-23 jelang laga uji coba yang berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor, Sabtu (23/6/2018).
Menurut Bima, Timnas Korsel U-23 memiliki gaya permainan yang tak jauh berbeda dengan para seniornya, yang saat ini tengah berlaga di Piala Dunia 2018.
Mereka, lanjut mantan kapten timnas Indonesia, kerap kali bermain melebar untuk memanfaatkan kecepatan para pemainnya.
"(Strategi) mereka tak jauh berbeda dengan seniornya. Mereka bermain dengan menggunakan pola 4-3-3," ujar Bima dalam konferensi pers jelang laga di Hotel Alena, Bogor, Jumat (22/6/2018).
"Kemarin saya sudah lihat rekaman videonya saat Korsel U-23 menghadapi Persija, kami akan sampaikan ke pemain dalam team meeting," sambungnya.
Indonesia, kata Bima, akan sangat mewaspadai kecepatan pemain sayap anak-anak Negeri Ginseng.
Pasalnya, organisasi dan transisi permainan tim asuhan Kim Hak Bum dinilai sudah sangat terorganisir seperti halnya tim-tim asal Eropa.
"Saya rasa mereka sudah sangat bagus bermain, seperti tim-tim Eropa. Kekuatan mereka, organisasinya bagus, build up (membangun serangan) dan counter attack-nya berbahaya. Kami bersama coach Luis (Milla) sudah mewaspadai hal itu," jelas Bima.
Pertandingan kontra Korsel U-23 merupakan laga uji coba ketujuh Timnas Indonesia U-23 selama 2018.
Di laga uji coba kali ini, Luis Milla menyertakan lima pemain senior. Antara lain, Stefano Lilipaly, Muhammad Ridho, Nelson Alom, Riko Simanjuntak, dan Alberto Goncalves.
Diharapkan, uji coba yang diperuntukan untuk persiapan Asian Games 2018 ini, bisa menambah pengalaman, mental bertanding dan aspek teknis lainnya bagi Hansamu Yama dan kawan-kawan.
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk