Bolatimes.com - Babak 16 besar Liga Champions 2022-2023 diwarnai dengan catatan impresif Erling Haaland dalam mencetak gol demi gol ke gawang lawan.
Brutalnya Erling Haaland bersama Manchester City kembali diperlihatkan saat Manchester City menggebuk RB Leipzig, Rabu (15/3/2023).
Duel leg kedua babak 16 besar Liga Champions itu digelar di Stadion Etihad, berakhir dengan skor 7-0 untuk kemenangan tuan rumah.
Baca Juga:
Kylian Mbappe Jadi Kapten Timnas Prancis di Kualifikasi Piala Eropa 2024
Lima gol Manchester City di laga tersebut diborong Haaland masing-masing pada menit ke-22 lewat penalti, menit ke-24, 45+2', 53' dan 57'.
Sementara dua gol lainnya dicetak Ilkay Guendogan pada menit ke-49 dan Kevin De Bruyne pada menit ke-90+2.
Haaland menjadi pemain termuda yang mampu mencetak 5 gol di satu laga Liga Champions, usianya baru 22 tahun.
Baca Juga:
Eden Hazard Tidak Lagi Bela Timnas Belgia, Kevin De Bruyne Ambil Alih Ban Kapten di FIFA Matchday
Diawali dengan catatan hattrick di babak pertama yang menjadikannya sebagai pemain termuda dengan koleksi 30 gol di ajang Liga Champions.
Torehan ini mengalahkan Mbappe, ditambah dengan dua gol di babak kedua menjadikan Haaland mengoleksi 39 gol melewati torehan Tommy Johnson.
Catatan itu sekaligus membawa Haaland ke dalam 5 besar pemain yang berhasil mencetak lima gol dalam satu laga Liga Champions.
Lantas siapa saja pemain lain yang sebelumnya berhasil mencatat torehan yang sama? berikut ini di antaranya.
1. Mihails Miholaps (1999-2000)
Miholaps berhasil mencetak lima gol di satu laga saat membawa Skonto Riga melumat Juenese Esch di leg kedua babak Kualifikasi Liga Champions 1999-2000.
Baca Juga:
Gabung dengan Timnas Indonesia untuk Persiapan Lawan Burundi, Elkan Baggott Sebut-sebut Piala Asia
Lima gol dilesakkan Miholaps masing-masing pada menit ke-40, 50'. 61', 84' dan 90', empat gol itu menggenapi lima gol yang ia cetak.
Pada agregat 10-0 kemenangan Skonto Riga atas lawannya, satu gol lain dicetak pada pertemuan pertama yang berakhir 2-0 untuk Skonto Riga.
2. Lionel Messi (2011-2012)
Di masa keemasan Lionel Messi, pria Rosario pernah membabat habis wakil Jerman di ajang Liga Champions, Bayer Leverkusen dengan skor akhir 7-1.
Lima dari tujuh gol Barca di Camp Nou dilesakkan Messi, masing-masing pada menit ke-25, 43', 49', 58' dan 85.
Saat itu Messi berhasil mencetak sejarah dengan torehan quintrick dengan selang waktu yang tidak lama dalam satu laga.
3. David Lafata (2014-2015)
Sparta Praha pernah membantai Levadia Tallinn pada kualifikasi babak kedua Liga Champions 2014-2015, 15 Juli 2014.
Bertanding di Generali Arnea, Praha, tim tuan rumah menggilas tamunya dengan skor 7-0, lima dari tujuh gol berasal dari David Lafata.
Lima gol itu masing-masing dicetak pada menit ke-22, 44', 45+4' (penalti), 57' dan 60'.
4. Luiz Adriano (2014-2015)
Di tahun yang sama seperti Lafata menorehkan catatan manisnya, Luis Adriano juga menggila bersama Shakhtar Donetsk saat menggilas Bate Borisov dengan skor 7-0.
Lima gol dilesakkan pemain Brasil ke gawang lawan masing-masing pada menit ke-28 (penalti), 36', 40', 44' dan 82' (penalti).
Berita Terkait
-
Tekad Kuat Bawa Portugal Juara Euro 2024, Cristiano Ronaldo Tak Ambil Pusing soal Rekor Pribadi
-
Euro 2024 Pengabdian Terakhir Cristiano Ronaldo untuk Timnas Portugal, CR7 Lupakan Rekor 1.000 Gol Meksi Dibayangi Messi
-
Sebelum Kawal Timnas Indonesia, Kiper Naturalisasi Ini Bikin Lionel Messi Tak Berdaya
-
Berbagai Kejutan Menarik di Sepanjang Musim Liga Champions
-
Catatan Lini Pertahanan Inter Milan Menakjubkan, Mampukah Atletico Madrid Bobol Gawang Nerazzuri di Liga Champion?
-
Intip Potensi Lawan Berat Inter Milan Milan di Babak 16 Besar Liga Champion, Klub Ini Bisa Jadi Batu Sandungan
-
Pemain Keturunan Ini Sukses Bikin MU Pesakitan di Liga Champions, Benarkah Target Shin Tae-yong untuk Dinaturalisasi?
-
Atletico Bungkam Wakil Serie A Lazio, Tiket 16 Besar Sudah di Tangan
-
Jalan Tol Manchester City di Grup C Liga Champions, Pep Senyum Full
-
5 Skenario Man United Lolos 16 Liga Champions Termasuk Laga Formalitas Bayern Munchen
Tag
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
5 Fakta Menarik Jelang Laga Euro 2024, Tiket Nonton Tahap Pertama Jadi Buruan Suporter
-
Ngeri! Pemain Incaran Sebut Barcelona Disebut Miskin, Hina gak sih?
-
Xabi Alonso Benar-Benar akan Jadi Milik Liverpool, Bisa Bikin Bayern Muenchen Gigit Jari
-
Link Live Streaming Resmi dan Jadwal Semifinal Piala FA: Man United Jumpa Klub Divisi 2 Usai Duel Gila vs Liverpool
-
Olivier Giroud Siap Bikin Kejutan, Siap-Siap AC Milan Gigit Jari
-
5 Ribu Gol Pulisic di AC Milan Bikin Merinding, Legenda Brasil Bisa Geleng-Geleng
-
2 Wakil Israel Remuk, Ini 8 Klub yang akan Bertarung di Perempatfinal UEFA Europa Conference League
-
VAR Selamatkan Setan Merah dan Gol Telat Casemiro Bikin Manchester United Harus Ladeni Liverpool