Bolatimes.com - Siapa sangka Vietnam adalah negara yang masyarakatnya lebih gila sepak bola dibandingkan Indonesia. Hal itu menurut survei yang dipublikasikan oleh Nielsen baru-baru ini.
Sepak bola Indonesia dan Vietnam, dalam hal ini tim nasional, memang selalu panas. Kedua tim tampak punya gengsi ketika bertemu.
Selama di pegang Park Hang-seo, timnas Vietnam memang punya prestasi melejit yang tak bisa ditandingi oleh timnas Indonesia.
Akan tetapi, beda cerita ketika Shin Tae-yong akhirnya menangani tim Merah Putih. Perlahan juru taktik asal Korea Selatan itu berhasil menghidupkan gairah di timnas Garuda.
Shin Tae-yong memang belum pernah menang menghadapi Vietnam asuhan Park Hang-seo seperti di Piala AFF 2020 hingga SEA Games 2021 lalu.
Namun, di kelompok umur akhirnya timnas Indonesia U-19 berhasil mengalahkan Vietnam ketika laga Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 September lalu.
Rivalitas yang terjadi antara Indonesia dan Vietnam ini besar kemungkinan karena dua negara punya masyarakat yang gila bola. Menariknya dalam urusan itu, Vietnam ternyata lebih unggul.
Melansir dari survei Nielsen soal laporan Sepak Bola Dunia 2022, Vietnam merupakan negara pertama di Asia yang paling tinggi presentasinya meminati sepak bola.
Vietnam berada di urutan pertama dengan presentase 75 persen. Di urutan kedua adalah Uni Emirat Arab dengan 70 persen, baru Indonesia yang punya angka 69 persen.
"Tingkat ketertarikan terhadap sepak bola di Asia Tenggara besar, meski fakta bahwa mereka tidak berada di wilayah yang memenuhi untuk ke final Piala Dunia. Di tiga dari empat penduduk terpadat negara Asia Tenggara, Indonesia, Vietnam dan Thailand, lebih dari 50 persen populasinya tertarik dengan sepak bola," tulis publikasi dari Nielsen.
Thailand sendiri menempati negara kelima di Asia yang tertarik dalam sepak bola setelah Arab Saudi. Ada beberap negara ASEAN lagi yang masuk daftar tersebut seperti Malaysia, Singapura, hingga Filipina.
Artinya itu menandakan bahwa Asia Tenggara menjadi salah satu kawasan yang punya minat besar di sepak bola. Sayangnya tim ASEAN dalam hal prestasi masih jauh dari negara Asia lainnya dalam urusan internasional seperti Korea, Jepang, Arab Saudi, atau Iran.
Tag
Berita Terkait
-
Tantangan Pengangguran Muda Menguat, YES 2025 Dorong Arah Baru Ekonomi Hijau, Digital, dan Hilirisasi
-
VinFast Ubah Cara Pandang Dunia: Mobil Listrik Tak Harus Mahal untuk Andal dan Nyaman
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Blunder Memalukan Manchester City: Nama Tijjani Reijnders Typo di Jersey
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Pemain Keturunan Indonesia Pascal Struijk Tampil Kece Saat Leeds Lawan AC Milan
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa