Bolatimes.com - Manchester United ditahbiskan sebagai klub terboros dalam satu dekade terakhir di Eropa. Tapi status terboros ini nyatanya tak berbanding lurus dengan raihan gelar yang didapat, yakni hanya empat trofi saja.
Entah apa yang terjadi di kubu Manchester United dalam 10 tahun terakhir ini. Statusnya sebagai klub papan atas di Inggris dan juga Eropa perlahan telah memudar.
Di kancah domestik saja, Manchester United kerap menjadi bulan-bulanan. Teranyar, Setan Merah hanya ditahan imbang Burnley sehingga terlempar dari empat besar.
Di kancah Eropa, performa Man United jauh lebih buruk lagi. Di final sekelas Liga Europa saja, Setan Merah harus puas menjadi Runner Up, tepatnya pada musim lalu.
Padahal, Manchester United tergolong royal dalam belanja pemain. Tercatat, klub yang bermarkas di Old Trafford ini menjadi tim terboros di Eropa dalam 10 tahun terakhir.
Dilansir dari CIES Football Observatory, untuk urusan belanja pemain dalam satu dekade terakhir, Manchester United telah menggelontorkan sekitar dana 1,3 miliar poundsterling atau Rp25,2 triliun.
Dari total dana belanja itu, Manchester United hanya menerima pemasukan sebesar 396 juta poundsterling (Rp7,7 triliun) dari penjualan pemain.
Dengan kata lain, Manchester United memiliki pengeluaran bersih sebesar 909 juta poundsterling untuk belanja pemain. Angka ini membuat Setan Merah menjadi klub Eropa terboros dalam 10 tahun terakhir.
Parahnya lagi, dengan biaya sebesar itu dan pelatih kelas dunia yang didatangkan, Manchester United hanya mampu meraih empat trofi saja dalam satu dekade terakhir.
Empat trofi itu antara lain Piala FA 2015/16, Community Shield 2016/17, Liga Europa 2016/17, dan Piala Liga Inggris 2016/17 yang didapat di era Louis van Gaal dan Jose Mourinho.
Tak pelak catatan minor ini kian membuat pamor Manchester United menjadi negatif. Apalagi jika dibandingkan rival-rivalnya di Inggris.
Kerugian Rival Manchester United di Inggris
Dari data yang dirangkum CIES Football Observatory, terlihat bahwa rival Manchester United dalam kategori The Big Six juga mengalami kerugian.
Hanya saja, kerugian yang didapatkan para rivalnya itu tak cenderung masif dan berbanding lurus dengan gelar.
Sebagai contoh, ada Manchester City di belakang Manchester United yang mengalami kerugian sebesar 832 juta poundsterling. Hanya saja, The Citizens mampu meraih 11 gelar domestik dalam periode tersebut.
Di belakang Manchester City ada Arsenal dengan 492 juta poundsterling yang juga merajai kancah domestik seperti Piala FA yang diikuti Everton (362 juta poundsterling) dan Aston Villa (358 juta poundsterling).
Lalu di daftar ini pula ada nama Chelsea yang mengalami kerugian minim yakni 349 juta poundsterling dan mampu meraih beragam gelar domestik dan Eropa.
Daftar kerugian ini disusul oleh West Ham United (315 juta poundsterling) dan diikuti oleh Liverpool (292 juta poundsterling) serta Tottenham Hotspur (283 juta poundsterling).
Berita Terkait
-
Grimsby Town Tantang Manchester United, Mimpi atau Bencana?
-
AS Roma Resmi Tawar Jadon Sancho, Manchester United Mulai Goyah?
-
Marcus Rashford Bongkar Kekacauan MU: Tidak Ada Rencana Jangka Panjang
-
Manchester United Bersiap Lepas Sancho, Besiktas Jadi Tujuan Baru?
-
Harry Maguire Blak-blakan: Semua Benci Manchester United!
-
Alejandro Garnacho Ancam Manchester United: Lepas ke Chelsea atau Saya Magabut
-
United Punya Banyak Bintang Baru, Tapi Amad Diallo Bisa Jadi Yang Paling Terang
-
Statistik Menggila! Inilah Alasan Benjamin Sesko Layak Jadi Mesin Gol Setan Merah
-
Gila-Gilaan! MU Mau Datangkan Duo Bintang Premier League dan PSG Sekaligus
-
Geger di Old Trafford! Suporter Man United Batalkan Demo Besar, Ada Apa?
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa